Pemkab Balangan Tawarkan Jasa Baru, Sedot Lumpur Tinja untuk Tangani Limbah Tinja di Permukiman

BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN - Pemkab Balangan kembali menawarkan pelayanan terbaru kepada masyarakat, khususnya wilayah Kecamatan Paringin.

Bentuk pelayanan tersebut yakni berupa jasa penyedotan tinja di setiap rumah yang merupakan pilot project dari Pemkab Balangan untuk penanganan kesehatan masyarakat tersebut.

Satu unit mobil penyedot tinja kini telah dimiliki oleh Pemkab Balangan.

Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (PUPR) Kabupaten Balangan, program pelayanan jasa tersebut kini mulai diterapkan.

Secara simbolis, Bupati Balangan, H Ansharuddin meresmikan langsung mobil penyedot tinja tesebut di Kecamatan Paringin, Balangan, Kalsel, Rabu (18/9/2019).

Tak tanggung-tanggung, pimpinan wilayah berjuluk Bumi Sanggam ini juga mencoba menyedot tinja yang ada pada lubang pembuangan di kecamatan tersebut.

Ia didampingi oleh Kepala Dinas PUPR Kabupaten Balangan, Ir Tuhalus serta PPK PLP Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Selatan, Neiklen Rifen Kasongkahe.

Pada acara tersebut, sejumlah kepala SKPD juga berhadir. Selain itu pegawai kecamatan dan para masyarakat pun turut terlibat.

Bupati Balangan, H Ansharuddin berterimakasih kepada pihak Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Selatan pada pelaksanaan kegiatan penyedotan lumpur tinja tersebut.

Dana yang digunakan merupakan bersumber dari APBN yang dialokasikan untuk Kabupaten Balangan.

"Penyedotan tinja ini sangat diperlukan sekali oleh masyarakat yang punya WC. Karena mungkin bisa saja lubang pembuangannya sudah penuh, sehingga bisa memanfaatkan jasa penyedotan tersebut," ucap orang nomor satu di Balangan ini.

Selain itu jelasnya, program tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat.

Terlebih hasil dari tinja juga bisa dimanfaatkan untuk pengolahan gas.

Sementara itu, PPK PLP Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Selatan, Neiklen Rifen Kasongkahe memberikan apresiasi kepada Bupati Balangan.

Jelasnya, Pemkab Balangan telah mau melaksanakan pengolahan air limbah domestik yang menjadi urusan dasar wajib bagi semua pemerintah daerah untuk melaksanakannya.

"Ini satu bukti bahwa Kabupaten Balangan ini sangat peduli terkait dengan kesehatan masyarakat. Khususnya dengan pengolahan air limbah domestik," ucap Neiklen.

Ia berharap, program serupa juga akan dilaksanakan oleh pemerintah daerah lainnya.

Hal itu agar masyarakat terbebas dari penyakit yang berhubungan tentang sanitasi.(AOL)