Berita Batola

Persiapan Pra Tanam Padi Program Serasi, Petani Jejangkit Batola Racuni Tikus Hingga 3.168 Ekor

Pengumpanan dilakukan oleh anggota kelompok tani sumber padi desa Jejangkit Pasar yang dilakukan sehari sebelum pengumpulan.

Penulis: Edi Nugroho | Editor: Elpianur Achmad
HO/Camat Jejangkit Mujib Untuk Banjarmasinpost.co.id
Para petani didampingi penyuluh pertanian lapangan (PPL) Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Batola memperlihatkan 3 ribu lebih ekor tikut yang kena racun, Kamis (311019). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Petani di wilayah Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Batala gembira.

Mereka didampingi penyuluh pertanian lapangan (PPL) Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Batola sukses mercaun 3.168 ribu lebih ekor tikut, Kamis (31/10/19).

"Alhamdulillah kegiatan pengendalian hama tikus dalam rangka pra tanam padi program SERASI (selamatkan rawa sejahterakan petani) di kecamatan Jejangkit telah terkumpul 3.168 ekor tikus,” kata Camat Jejangkit Mujiburahman.

Baca: Lapak Pedagang di RTH Brigjend Hasan Basri Pelaihari Bertambah, Ini Kata Kabit Tata Kota

Baca: Dua Sekolah di Paringin Ini Ikut Bersaing Lomba Sekolah Sehat Tingkat Provinsi Kalsel

Baca: Satreskrim Polsekta Banjarmasin Timur Temukan 28 Paket Sabu di Jok Sepeda Motor Milik Jawahir

Menurut Mujib, pengumpanan dilakukan oleh anggota kelompok tani sumber padi desa Jejangkit Pasar yang dilakukan sehari sebelum pengumpulan. Untuk rogram serasi ini seluas 1.133 hektar dengan ditanami padi unggul.

“Semoga pengendalian ini dapat mengurangi populasi hama tikus di lahan sawah petani,” kata Mujib.

Menurut Mujib, petani mendapatkan bantuan racun tikut sebanyak 4 kilogram dalam bentuk bubuk yang dicampur dalam dengan beras dan diumpakan ke tikus. Satu hari kemudian, ribuan ekor tikus mati setelah memakan racun tikus tersebut. (Banjarmasinpost.co.id/edi nugroho).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved