Operator SBPU Banjarbaru Tewas

Operator SPBU Lianganggang Banjarbaru Tewas Ditangan Rekan, Pelaku Hero Ditangkap di Rumahnya

Peristiwa perkelahian ini terjadi pada Senin, (25/11) sekitar pukul 16.00 WITA. Satu korban yang tewas diketahui bernama Azhar (25), tewas ditusuk..

Penulis: Aprianto | Editor: Elpianur Achmad
HO/Polsek Banjarbaru Barat
Tersangka dan barang bukti kasus pembunuhan operator SBPU Lianganggang Banjarbaru 

BANJARMASIN POST.CO.ID, BANJARBARU - Berawal dari cekcok mulut, perkelahian sesama operator SPBU Kota Citra Graha Jalan Lingkar Utara Kelurahan landasan Ulin Barat Kecamatan Liang Anggang Kota Banjarbaru mengakibatkan satu nyawa melayang.

Peristiwa perkelahian ini terjadi pada Senin, (25/11) sekitar pukul 16.00 WITA. Satu korban yang tewas diketahui bernama Azhar (25) warga Jalan Berkat Mufakat Gang Sekawan Kelurahan Landasan Ulin Barat Kecamatan Liang Anggang Kota Banjarbaru.

Sementara pelaku diketahui bernama Hero Saputra (30) warga Jalan Pematang panjang Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar.

Kapolres Banjarbaru AKPB Doni Hadi Santoso melalui Kapolsek Banjarbaru Barat Kompol Syaiful Bob membenarkan dengan peristiwa perkelahian itu.

"Pelaku sudah diamankan saat berada di rumahnya," kata Kompol Syaiful Bob, Selasa, (26/11/2019).

BREAKING NEWS : Operator SPBU Lianganggang Banjarbaru Tewas di Tangan Rekan

Cekcok, Operator SPBU Lianganggang Banjarbaru Tewas di Tangan Rekan, Begini Kronologinya

4 Aktivitas yang Wajib Dilakukan Saat Bangun Pagi Agar Fit Sepanjang Hari

Setelah mendapat informasi terjadinya penganiayaan di TKP, unit Opsnal yang dipimpin Kanit Reskrim Polsek Banjarbaru Barat IPDA Aditya Hadmanto
menuju ke TKP dan melakukan pemeriksaan dan introgasi terhadap saksi yang ada di TKP dan didapat barang bukti serta keterangan identitas dari pelaku.

Kemudian team melakukan Lidik di seputaran rumah Pelaku di Jalan Pematang Panjang Sei Tabuk Kabupaten Banjar sekitar pukul 21.30 wita dan mendapat informasi bahwa pelaku berada di rumahnya.

Kemudian team langsung mendatangi rumah pelaku dan mendapati pelaku di dalam rumah tersebut dan pada saat tersebut pihak keluarga langsung menyerahkan pelaku kepada aparat berwajib.

"Saat ini pelaku di bawa ke Mapolsek Banjarbaru Barat guna dilakukan proses penyidikan lebih lanjut," kata Kapolsek.

Pelaku melanggar tindak pidana penganiayaan yang menyebabkan kematian sesuai Pasal 351 Ayat 3 KUHP.

Barang bukti yang diamankan yakni pisau belati beserta kumpang berwarna coklat yang terbuat dari kulit.

Kronologi Menurut Polisi

Begini kronologis peristiwa perkelahian ini berdasarkan keterangan dari Kapolsek Banjarbaru Barat, Selasa, (26/11).

Kejadian bermula pada Senin, (25/11) pukul 16.00 Wita. Korban yang saat itu tidak bertugas sebagai operator datang ke SPBU mendatangi pelaku yg sedang beristirahat di mushola SPBU bersama rekan operatornya lainnya.

Keanehan Tangan Ashanty Saat Tenteng Tas Mewah Pasca Keluar RS, Istri Anang Hermansyah Disorot

Pisah Ranjang Syahrini & Reino Barack Disebut Sosok Ini, Singgung Kepalsuan Incess dan Eks Luna Maya

Saat korban bertemu pelaku, korban langsung marah+marah sehingga terjadi cekcok mulut. Kemudian pelaku mencabut senjata tajam (sajam) jenis belati dari pinggang sebelah kirinya dan langsung berusaha menusukkan ke korban.

Namun korban sempat menghindar, saat itu karyawan SPBU lainnya sempat melerai. Namun, pelaku masih belum puas, pelaku kembali mengejar korban yang masih di dalam mushola dan berhasil menusukkan sajam belatinya mengenai dada sebelah kiri.

Melihat kejadian itu, karyawan SPBU lainnya membawa korban ke Puskesmas Gambut untuk penanganan luka tusuknya dan pelaku langsung melarikan diri.

Saat korban di evakuasi ke Puskesmas Gambut oleh Karyawan SPBU Kota Citra Graha menggunakan mobil, di perjalanan korban meninggal dunia, kerena luka tusuk mengenai jantung korban (Banjarmasinpost.co.id/aprianto)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved