Kriminal Regional
Fakta Kematian Mertua Sekda Lamongan, Tewas di Musala Rumah, Luka di Kepala dan Leher
Tewasnya Ibu mertua Sekretaris Daerah (Sekda) Lamongan Yuhronur Efendi, Rowaini (68) malam masih menyisakan misteri.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Tewasnya Ibu mertua Sekretaris Daerah (Sekda) Lamongan Yuhronur Efendi, Rowaini (68) pada Jumat (3/1/2020) malam masih menyisakan misteri.
Polisi menyimpulkan Rowaini dibunuh dan berjanji mengungkap kasus pembunuhan tersebut.
Saat ditemukan, Rowaini tergeletak di musala rumahnya, Desa Sumberwudi, Kecamatan Karanggeneg, Lamongan, Jawa Timur.
Polres Lamongan melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian Rowaini. Berikut fakta-fakta yang dihimpun Kompas.com:
1. Luka di kepala dan leher, diduga dibunuh
Polisi menduga, Rowaini dibunuh oleh seseorang.
Kecurigaan itu timbul lantaran polisi mendapati sejumlah luka di tubuh korban.
"Setelah kita lakukan identifikasi, korban ada luka di leher sama di tangan," ucap Kasatreskrim Polres Lamongan, AKP Wahyu Norman Hidayat.
• Awal Tahun 2020, Ribuan Wisatawan Kunjungi Mandiangin Tahura, Pengunjung : Keren Tahura Sekarang
• Harga BBM Pertamina Turun Per 5 Januari 2020, Ini Rinciannya, Harga Bensin dan Solar?
• Pengakuan Teddy Soal Kematian Istrinya, Lina, Eks Istri Sule Kenang Momen dengan Rizky Febian Cs
• VIRAL di Medsos, Dapat Tagihan dari RS Rp 37 Juta, Peserta BPJS Kesehatan Malah Bersyukur, Ada Apa?
Polisi menargetkan akan mengungkap kasus dan menangkap pelaku dalam waktu dekat.
"Berikan kami waktu untuk kerja, saya target tiga hari ini sudah terungkap," katanya.
2. Informasi penjaga rumah korban
Menurut keterangan tetangga sebelah rumah Rowaini, Kholis, ia tidak mendengar suara gaduh ataupun teriakan dari rumah Rowaini.
Ia mengaku mengetahui Rowaini tewas dari penjaga rumah Rowaini, Salekan.
Polisi saat melakukan olah TKP di rumah korban pembunuhan yang juga mertua sekda Lamongan, yang terletak di Desa Sumberwudi, Kecamatan Karanggeneng, Lamongan.
Kholis menjelaskan, selama ini Rowaini tinggal seorang diri.
