Berita Banjarmasin

NEWSVIDEO : Awas Pampangan Kembali Serbu Banjarmasin, Kali Ini Sungai Kuin

NEWSVIDEO : Awas Pampangan Kembali Serbu Banjarmasin, Kali Ini Sungai Kuin

Penulis: Ahmad Rizky Abdul Gani | Editor: Royan Naimi

BANJARMASINPOST.CO.ID - NEWSVIDEO : Awas Pampangan Kembali Serbu Banjarmasin, Kali Ini Sungai Kuin.

Serangan pampangan yang didominasi eceng gondok kembali menghiasi alur sungai di Kota Banjarmasin Kalsel, Rabu (8/1/2020).

Namun jika sebelumnya serbuan tersebut terjadi di kawasan bawah Jembatan Antasari, kali ini pampangan itu pun menghiasi Sungai Kuin atau tepatnya di Jembatan Putih.

Tak pelak atas kondisi itu membuat sejumlah pengemudi transportasi air turut terdampak.

NEWSVIDEO : Sebelum Memulai Kerja, Karyawan di Toko Ini Selalu Melantukan Ayat Suci Alquran

Komisioner KPU Wahyu Setiawan Kena OTT, KPK Masih Selidiki Uang yang Dimankan

Pengakuan Pemandi Jenazah Lina Soal Lebam di Badan Ibu Rizky Febian, Reaksi Teddy Soal Eks Sule?

Sarwendah Korbankan Ini demi Betrand Peto, Ruben Onsu Kaget Dengar Pengakuan Putranya, Cek Video!

Meski sebagian dari mereka ada yang memilih berhenti lantaran tidak bisa melanjutkan perjalanan dikarenakan tertutup pampangan tersebut.

Namun ada pula yang tetap menerobos kerumunan sampah air itu dengan perahu motor yang dikemudinya meskipun harus bersusah payah.

Sedangkan Burhan, seorang pengemudi kelotok mengaku hanya bisa pasrah melihat kondisi pampangan yang menghalangi laju perahu motornya.

Berniat ingin pulang ke rumah ke kawasan Sungai Barito dari Salatiga Kota Banjarmasin, namun atas kondisi tersebut ia pun siang itu terpaksa harus memilih rehat sejenak dengan kelotoknya.

"Iya tadinya kan pas berangkat eceng gondok ini memang sudah ada, tapi saya lihat masih di muara sana. Nah pas mau pulang, saya yang sama sekali juga tidak menyangka, tahu-tahu eceng gondok sudah menutup sungai," jelasnya.

Burhan juga mengaku atas kondisi tersebut ia pun sudah menunggu selama 15 menit di atas perahunya.

Tidak mengetahui persis kapan bisa melanjutkan perjalanannya lagi, namun ia meyakini eceng gondok akan segera hanyut seiring pasang surut air Sungai Kuin.

" Mau tidak mau menunggu pasang pandit. Karena dengan itu, biasanya ilung pun akan ikut hanyut lagi ke muara sungai," ujarnya.

Sedangkan H Junaidi, seorang warga setempat mengatakan keberadaan pampangan eceng gondok tersebut sebetulnya sudah terjadi sejak Rabu sekitar pukul 14.30 tadi.

Menutup bantaran Sungai Kuin, kondisi tersebut pun juga menimbulkan dampak bagi pengguna lalu lintas transportasi sungai.

" Iya, kalau dampak itu pasti ya. Seperti kelotok yang biasa lewat, tapi karena pampangan ini terpaksa tidak melanjutkan perjalanan," jelasnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved