NEWSVIDEO : Awas Pampangan Kembali Serbu Banjarmasin, Kali Ini Sungai Kuin

Junaidi juga mengatakan timbulnya pampangan sebetulnya tidak hanya terjadi Rabu tadi, melainkan setiap memasuki musim penghujan atau sejak kurun waktu tujuh tahun terakhir.

"Bukan. Pampangan ini tidak berasal dari Sungai Martapura karena memang beda jalur. Melainkan dari Sungai Barito yang seiring pasang surut air sungai kemudian hanyut dan masuk ke sungai ini," jelasnya.

Meskipun demikian, mengingat pampangan cukup berdampak bagi pengguna lalu lintas sungai Junaidi tetap mengharapkan tentu ada penanganan atau solusi oleh pemerintah.

Misalnya dengan melakukan penanganan dini lewat pemberdayaan masyarakat memanfaatkan sampah ilung atau eceng gondok itu menjadi barang yang bernilai ekonomis.

"Karena masalah ini meski sepele bila dibiarkan berlarut-larut cukup berdampak serius juga. Terlebih tidak sedikit pengemudi transportasi air mengeluhkan terganggu lantaran keberadaan pampangan atau eceng gondok yang menutup sungai atau jalur lalu lintasnya," tutupnya.

(banjarmasinpost.co.id /ahmad risky abdul gani)