Kriminalitas Regional

Sambil Berurai Air Mata, Ibu yang Emosi Ini Foto Pembunuh Anaknya, Bidiastuti: Nyawa Dibayar Nyawa!

Bidiastuti, ibu dari Fatur Nizar Rakadio (16), tak kuasa menahan emosinya. Air matanya menetes saat berada di Mapolres Bantul, Selasa (14/1/2020)

Editor: Didik Triomarsidi
KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO
Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistyono Saat Jumpa Pers di Mapolres Bantul Selasa (14/1/2020). 

Ilustrasi
Ilustrasi(THINKSTOCK)

Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiyono mengatakan, Arya melakukan hal tersebut lantaran iseng.

"Motivasi tersangka melempar dan menendang korban sementara sifatnya karena iseng. Setelah itu baru mereka mengejar korban hingga kemudian menendang dan jatuh," kata Wachyu.

Kepada polisi, Arya juga mengaku mencari korbannya secara acak.

Dari kamera CCTV, polisi kemudian menangkap Arya dan 11 orang lainnya yang merupakan teman Arya. Mereka bersama dengan Arya saat peristiwa naas itu terjadi.

Kelompok ini berkomunikasi dengan grup di aplikasi WhatsApp. Mereka mengaku tidak tergabung dalam geng apa pun.

Arya dijerat Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang Penganiayaan dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.

Polisi menyita sejumlah barang bukti, seperti motor Arya, motor Fatur, serta dua bungkus plastik bekas cat warna kuning dan biru.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Iseng Tendang Orang Tak Dikenal sampai Tewas, Ibu Korban: Nyawa Dibayar Nyawa",

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved