Berita Banjarbaru
Asyik Tidur di Taman Vanderpilj Banjarbaru, Enam Anak Punk Ini Diamankan Satpol PP Banjarbaru
Asyik Tidur di Taman Vanderpilj Banjarbaru, Enam Anak Punk Ini Diamankan Satpol PP Banjarbaru
Penulis: Aprianto | Editor: Hari Widodo
BANJARMASIN POST.CO.ID, BANJARBARU-Enam anak punk kembali diamankan oleh satuan polisi pamong praja (Satpol PP) Kota Banjarbaru.
Bidang ketertiban umum dan ketentraman masyarakat (tibum dan tranmas) melalui seksi operasi dan pengendalian mengamankan mereka saat sedang tidur di Taman Van Der Vijl Banjarbaru, Senin, (17/2) sekitar pukul 09.46 WITA.
Kepala Satpol PP Kota Banjarbaru, Marhain Rahman, melalui PPNS Seksi Opsdal Yanto Hidayat mengatakan dari enam remaja ini, satu di antaranya perempuan.
"Selain mereka ada juga diamankan dua orang laki-laki dewasa tidak mempunyai tempat tinggal dan satu anak punk lainnya dikawasan minggu raya," katanya.
• Bukan Luna Maya, Adegan Duduk yang Disentil Syahrini Dijelaskan Rio Motret, Ternyata?
• Suami Krisdayanti, Raul Lemos Pertanyakan Syarat Cerai, Nasib Pernikahan Ibunda Aurel Hermansyah?
• Tertangkap Nyabu, Dua Kades dan Staf Kelurahan di Kotabaru Dijebloskan Penjara, Urinenya Positif
• VIDEO Diblender, Dibakar dan Dipotong, Barang Bukti 50 Perkara Tindak Pidana di Balangan Dimusnahkan
Selanjutnya mereka dibawa ke Mako Satpol PP untuk dilakukan pendataan. Mereka juga dibersihkan dengan cara dicukur rambut dan dimandikan.
Mereka juga diberikan peringatan keras untuk tidak lagi berkeliaran di wilayah Kota Banjarbaru. Setelah didata, mereka dipulangkan ke asalnya.
Pengakuan dari anak punk ini, mereka terkadang ngelem fox hingga minum gaduk. Apalagi saat diamankan, juga ditemukan bekas kaleng lem fox.
Peristiwa anak punk, masih menjadi permasalahan yang belum selesai sampai saat ini. Pemerintah Kota Banjarbaru sendiri berkomitmen untuk menjaga Kota Banjarbaru dari masalah sosial agar tidak berdampak dalam Pelayanan Publik maupun gangguan Ketertiban Umum dan Ketentraman masyarakat di Kota Banjarbaru.
Kasat Pol PP Kota Banjarbaru H Marhain Rahman menegaskan respon dari Satpol PP Kota Banjarbaru sebagai Penegak Peraturan Daerah, penyelenggara Tibum danTranmas serta Perlindungan Masyarakat sangat antusias dalam menangani permasalahan sosial di Banjarbaru.
Pihaknya selalu memerintahkan kepada para pejabat struktural maupun fungsional dan pelaksana dibawahnya untuk setiap hari melaksanakan pengawasan, pengendalian, penyisiran dan sterilisasi terhadap keberadaan anak punk di Wilayah Kota Banjarbaru.
Tiga hari sebelumnya, Satpol PP Kota Banjarbaru kembali mengamankan sekelompok anak punk yang meresahkan warga Banjarbaru, Jumat, (14/2/2020).
Sejumlah anak punk yang sedang berkumpul di kawasan Minggu Raya, dikeluhkan oleh para pedagang dan pembeli di kawasan ini.
Setelah mendapatkan laporan keluhan dari masyarakat, tim satpol PP Kota Banjarbaru langsung bergerak untuk mengamankan kelompok anak punk yang meresahkan warga.
Saat dilokasi, para remaja itu mencoba melakukan perlawanan karena tidak mau dibawa ke Mako Satpol PP Banjarbaru. Namun, tim bertindak tegas dengan membawa mereka.
Kepala Satpol PP Kota Banjarbaru, Marhain Rahman, melalui PPNS Seksi Opsdal Yanto Hidayat, mengatakan pihaknya mendapat laporan dari warga.
• Aksi Dewi Perssik Hamburkan Uang Saat Isu Dipecat dari LIDA 2020, Ini Nasibnya, Iis Dahlia & Soimah
• Nama Syahrini Terseret, Anji Manji Ngamuk pada Penyanyi yang Minta Lagu Murah Padahal Gayanya Glamor
"Banyak keluhan dari para pemilik warung yang resah dengan adanya keberadaan anak punk. Mereka juga sering tidur di kawasan kuliner Minggu Raya," katanya.
Anak punk yang diamankan ini berjumlah 10 orang. Mereka dibawa ke Mako Satpol PP Banjarbaru untuk dilakukan pendataan serta disuruh membersihkan diri.(banjarmasinpost.co.id/apriant)