Heboh Orok di Samping Jembatan Sudimampir Banjarmasin, Jasad Ditemukan Diantara Enceng Gondok

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN-Ratusan warga tampak berkumpul di atas Jembatan Sudimampir, di Jalan Pangeran Antasari, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Senin (23/3/2020) siang.

Mereka heboh menyusul  ditemukannya orok lengkap dengan tali pusar masih melekat di perut diantara enceng gondong di Sungai Martapura.

Orok berkelamin laki-laki itu, ditemukan sekitar pukul 14:30 Wita.

Orok lelaki itu pertama kali ditemukan oleh seorang yang sedang memancing udang menggunakan jukung kecil, di tepi Sungai Martapura Banjarmasin.

Awalnya, pemancing yang tidak diketahui namanya itu mengira orok bayi yang dia lihat boneka.

• Update Covid-19 di Kalsel: Kabar Baik, PDP 4 Negatif Corona Dipulangkan, ODP Sebanyak 415 Orang

• Satu Warga di Banjarmasin Positif Corona, Tes SKB CPNS Banjarmasin Ditunda

• Seramnya Wajah Ashanty Saat Isolasi Diri Disinggung Anang, Ayah Aurel Lakukan Ini Cegah Virus Corona

• Video TikTok Nia Ramadhani Seolah Tanpa Celana Bikin Heboh, Lihat Penampilan Istri Ardi Bakrie Itu

Temuan itu membuat geger warga sekitar, dan puluhan relawan langsung mendatanggi ke lokasi temuan orok.

Sebelum orok dievakuasi dari Sungai Martapura, mereka para relawan menunggu kedatangan anggota Satpolair Polresta Banjarmasin.

Tak lama setelah petugas dari Satpokair Polresta Banjarmasin datang, orok langsung dievakuasi menggunakan mobil Ambulan KGE Relawan Banjarmasin ke RSUD Ulin Banjarmasin.

Jali dari Relawan Staldof Banjarmasin yang ditemui mengatakan, orok lelaki ditemukan di antara tumpukan enceng gondok di tengah Sungai Martapura Banjarmasin.

"Pemancing itu mengira boneka yang larut terbawa air sungai. Ternyata sesosok orok lelaki dalam keadaan sudah meninggal dunia,"ungkap Jali.

• Akhirnya Shah Rukh Khan & Amitabh Bachchan Dijauhi Fansnya, Imbas Adanya Pandemi Virus Corona

• Seorang PDP Suspect Corona Asal Banjar Dirujuk ke RSUD Ulin Banjarmasin, Ini Penjelasan Kadinkes

• Warga Pilih Diam di Rumah Pasca Kalteng Darurat Corona, Jalan di Palangkaraya Jadi Sepi

Kasatpolair Polresta Banjarmasin, Jhon Lois Letedara mengatakan, orok itu ditemukan di antara tumpukan ilung atau enceng gondok.

Ditanya kira-kira berapa umur orok bayi yang ditemukan, menurutnya baru saja. Sebab tali pusarnya masih menempel, dan tubuh bayi masih memerah. (banjarmasinpost.co.id/jumadi)