Berita Tanahbumbu
Covid-19 Mewabah, Pedagang di Tanbu Khawatir Pasar Wadai Ditiadakan
Pedagang makanan di Tanahbumbu mengkhawatirkan pasar wadai ramadhan ditiadakan saat mewabahnya virus corona.
Penulis: Man Hidayat | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Tak sampai satu bulan lagi, umat muslim akan menyambut bulan Suci Ramadhan, tak terkecuali di Kabupaten Tanahbumbu. Masyarakat akan berpuasa selama satu bulan penuh.
Selama Ramadhan biasanya identik dengan adanya Pasar Wadai.
Namun ditengah suasana yang belum kondusif ini lantaran adanya penyebaran Virus Corona di seluruh dunia termasuk Indonesia, tentu sangat berdampak.
Warga Tanahbumbu, khususnya pedagang dan pembeli pun mulai bertanya-tanya apakah masih ada Pasar Wadai tahun ini ditengah wabah Covid-19 ini. Mereka kawatir tidak boleh berjualan dan tak ada pembeli.
Pembeli juga akan merasa kesulitan karena mendengar kabar tak ada pasar wadai lagi. Karena saat ini tidak dibolehkan berkumpul atau mengumpulkan orang banyak.
• Pasar Wadai Kamboja Buka Hingga Jelang Tengah Malam, Tersedia Lauk Untuk Sahur
• Pemkab Tanahbumbu Bagikan Paket Sembako Kepada ODP di Kusan Hilir
• Dua Anggota DPRD Sidak RSUD Tanahbumbu, Juga Minta Pemkab Setop Sementara Penerbangan dari Makassar
• VIDEO Ketua Pelaksana Tim Gugus Pencegahan Covid 19 Kabupaten Tanahbumbu Pantau Pos di Bandara
"Ada dengar kabar kalau tak ada pasar wadai. Semoga saja tidak begitu, karena pasti susah cari menu buka puasa kalau tak ada pedagang," kata Sapar seorang warga yang biasa pasar wadai mencarai menu buka puasa.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Industri Kabupaten Tanahbumbu, H Deny Haryanto, Rabu (1/4/2020) kepada banjarmasinpost belum bisa memberikan kepastian terkat pasar wadai yang biasa ada di antaranya Simpangempat dan Pagatan.
"Kami belum memutuskan itu, jadi belum tahu apakah tetap dibolehkn atau tidak akibat dari issu Virus Corona ini," katanya.
Namun menurut Deny, dia bersama unsur pimpinn belum merapatkan hal tersebut. Namub, dirinya akan meyakinkan pimpinan agar pasar Ramadan atau pasar wadai tetap ada.
"Kami akan usahakan supaya tetap ada, cuma nanti mungkin ada kebijakan dan ini masih belum kami bahas," katanya.
• Pantau Langsung Bandara Bersujud, Sekda Tanahbumbu Khawatirkan Pendatang Bawa Covid-19
• Petugas di Posko Perbatasan Tanahbumbu Tak Ada, Warga Datang dari Kaltim Pun Lolos Tanpa Pemeriksaan
Sementara untuk Pasar Ramadan atau Operasi Pasar, jajarannya akan tetap mengadakan. Hanya saja sistemnya yang dirubah karena tidak boleh mengumpulkan orang banyak. Mereka akan menerapkan sistem datang ke rumah warga yang tidak mampu.
" Tetap ada operasi pasar tapi tidak mengumpulkan orang banyak," katanya. (banjarmasinpost.co.id/man hidayat)
