Berita Banjarbaru

Ibu-Ibu di Kasturi Syamsudin Noor Produksi Masker, Penuhi Pesanan 1.000 Masker

Para Ibu rumah tangga di Jalan Kasturi Kelurahan Syamsudin Noor Banjarbaru memproduksi masker kain

Penulis: Aprianto | Editor: Hari Widodo
banjarmasinpost.co.id/aprianto
Para Ibu Rumah Tangga di Jalan Kasturi Kelurahan Syamsudin Noor, Kota Banjarbaru memproduksi Masker Sendiri. 

Editor : Hari Widodo

BANJARMASIN POST.CO.ID, BANJARBARU-Sulitnya mendapatkan masker, langsung direspon oleh para ibu-ibu yang memiliki keterampilan menjahit di Kelurahan Syamsudin Noor, Banjarbaru.

Di sebuah rumah di Jalan Kasturi Gang 1, RT 34 RW 07, sejumlah ibu-ibu terlihat sibuk mengukur kain, memotong kain hingga menjahit menjadi masker.

Dalam aktivitasnya, mereka juga menerapkan physical distancing dan menggunakan masker saat bekerja membuat masker.

"Sebelumnya memang pernah belajar menjahit. Pada 2018 pernah ikut pelatihan menjahit," kata Farida, Senin, (13/4/2020).

VIDEO Siswa PSBR Budi Satria Terampil Bikin Masker, Produksi 500 Sehari

VIDEO Siswa SMKN 1 Martapura Bikin Masker dan Hand Sanitizer untuk Dibagi Gratis

Tanpa Masker, Warga Tak Bisa Mengurus SIM, STNK dan BPKB di Polres Kotabaru

Ibu Rumah Tangga ini mengatakan aktivitasnya saat ini ikut membuat masker kain dengan upah menjahit Rp 2 ribu, tiap satu maskernya.

Semenjak kasus pandemi covid-19, dirinya bersama dengan ibu rumah tangga lainnya mendapatkan pekerjaan memuat masker kain.

Meski keahlinya menjahitnya belum profesional, namun dirinya juga mendapatkan arahan dari kordinator pembuatan masker kain, yakni Ita.

"Mereka sudah memiliki kemampuan dasar menjahit. Sehingga, tinggal kita arahkan. Dalam satu hari, kita bisa memproduksi 150 masker kain. Ada enam penjahit," kata Ita.

Kain yang digunakan, awalnya merupakan kain baru sisa dari pembuatan pakain. Namun, karena sulitnya mencari bahan sisa kain itu, akhirnya mereka membeli kain katun yang baru, bukan dari sisa potongan kain baru.

Saat ini, mereka sedang mengerjakan pesanan 1000 masker dari anggota DPR Kota Banjarbaru Emi Lasari yang akan dibagikan secara gratis kepada warga Banjarbaru.

"Kami memberdayakan ibu-ibu rumah tangga yang memiliki kemampuan menjahit. Sehingga, mereka mendapatkan penghasilan sampingan dan bisa membantu suaminya," kata Emi Lasari.

Politisi dari PAN ini mengatakan dirinya memesan 1000 masker kepada ibu-ibu rumah tangga ini.

"Kita memberi upah menjahit 2000 per masker. Bahan masker dan keperluan lainnya kita yang siapkan. Untuk awal ini kami memesan 1000 masker. Rencananya, Rabu, 15 April kami bagikan secara gratis," ujar Emi Lasari.

Motif Sebenarnya Penampar Perawat yang Memintanya Pakai Masker Cegah Covid-19 di Semarang Terungkap

Pencuri 6 Ribu Masker Dinkes Kalteng Ternyata Sosok yang Dekat dengan Dinkes

Setelah 1000 masker kain itu selesai, akan dibagikan kepada para pedagang di pasar Ulin raya, tukang ojek, pedagang keliling di kecamatan Landasan Ulin dan sekitarnya.

"Harga masker kain sekarang lumayan mahal, apalagi saat kondisi pandemi covid 19, masyarakat lebih memilih memenuhi keperluan ekonomi, ketimbang membeli masker. Makanya, kita akan kita bagikan secara gratis," katany. (banjarmasinpost.co.id/aprianto)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved