Wabah Corona di Kalsel
Fakta Peningkatan 14 Kasus Positif Virus Corona di Kalsel, 4 Sembuh dan 4 Daerah Diusulkan PSBB
Ini fakta Peningkatan 14 Kasus Positif Virus Corona di Provinsi Kalsel, 4 pasien Covid-19 sembuh dan 4 daerah diusulkan PSBB
Penulis: Achmad Maudhody | Editor: Rendy Nicko
Editor : Rendy Nicko
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Jumlah kasus terkonfirmasi positif Virus Corona di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali mengalami peningkatan, Sabtu (25/4/2020).
Dari 132 kasus positif Virus Corona atau Covid-19 pada Jumat (24/4/2020) terjadi peningkatan menjadi 146 kasus pada hari ini Sabtu (25/4/2020) atau bertambah sebanyak 14 kasus, hingga pukul 16.00 WITA,
Peningkatan jumlah kasus terkonfirmasi positif Virus Corona tersebut tercantum dalam infografis tentang penanganan Covid-19 yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 di Provinsi Kalsel yang diketuai Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, Sabtu (25/4/2020).
• Kesedihan Raja Salman Ketika Ramadhan 1441 H saat Pandemi Virus Corona
• Presiden Jokowi Umumkan Kelemahan Covid-19 saat Pandemi Virus Corona, Ini Hasil Penelitian Amerika
Peningkatan kasus Virus Corona tersebut terjadi di 4 kabupaten/kota yaitu paling banyak terjadi di Kabupaten Batola bertambah sebanyak 7 kasus menjadi total 30 kasus.
Selanjutnya peningkatan terjadi di Kabupaten Banjar bertambah 4 kasus menjadi total 14 kasus, Kota Banjarmasin bertambah 2 kasus menjadi total 42 kasus dan terakhir di Kabupaten Tanah Laut bertambah 1 kasus nenjadi total 4 kasus.
Sedangkan di kabupaten/kota lainnya, jumlah kasus terkonfirmasi positif corona masih tetap sama yaitu 1 kasus di Kotabaru, Tapin 4 kasus, HSS 4 kasus, HST 3 Kasus, Tabalong 6 kasus, Tanbu 13 kasus dan Banjarbaru 23 kasus.
Sedangkan di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) masih tetap tidak ada kasus terkonfirmasi positif corona.
Meski jumlah kasus meningkat, namun ada kabar baik karena pada yang dirilis GTPP Covid-19 di Kalsel, ada tambahan 4 pasien yang berhasil sembuh dari infeksi virus corona.
Yaitu 1 orang di Kabupaten Banjar, 2 orang di Kabupaten Batola dan 1 orang di Banjarmasin. Sedangkan jumlah kasus meninggal tetap di angka 7 kasus.
Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) kembali mengalami peningkatan menjadi 1.477 orang pada Sabtu (25/4/2020) dibanding 1.456 orang pada Jumat (24/4/2020), sedangkan jumlah PDP masih berada di angka 12 pasien.
4 Pasien Sembuh
Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 Virus Corona di Kalimantan Selatan bertambah 14 kasus Sabtu (25/4/2020) pukul 16.00 WITA jika dibanding hari sebelumnya.
Kini, dari data Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 di Kalsel ada 146 kasus terkonfirmasi positif Covid-19.
Dijelaskan Juru Bicara GTPP Covid-19 di Kalsel, H M Muslim, dari 14 kasus baru hari ini, 2 diantaranya dirawat di Rumah Sakit (RS) rujukan Covid-19 dan 12 sisanya menjalani isolasi mandiri atau karantina khusus.
2 pasien kasus positif corona baru yang saat ini dirawat merupakan orang yang sebelumnya sudah berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP), yaitu kasus PDP Ulin 65 menjadi kasus positif 133 dan PDP MAS 18 menjadi kasus positif 134.
Menurut H M Muslim, pasien kasus positif 133, pria berusia 62 tahun asal Kabupaten Banjar dan kasus positif 134, wanita berusia 28 tahun asal Kabupaten Banjar keduanya dalam kondisi stabil.
Sedangkan 14 kasus positif baru lainnya yaitu kasus 135, pria 49 tahun asal Banjarmasin, kasus 136, wanita 55 tahun asal Banjarmasin, kasus 137, pria 50 tahun asal Tanah Laut, kasus 138, wanita usia 54 tahun asal Kabupaten Banjar, kasus 139, anak laki-laki usia 1 tahun asal Kabupaten Banjar saat ini dalam kondisi stabil
Selanjutnya, kasus 140, wanita usia 40 tahun asal Batola, kasus 141, wanita usia 32 tahun asal Batola, kasus 142, pria usia 16 tahun asal Batola, kasus 143, anak perempuan usia 12 tahun asal Batola, kasus 144, anak perempuan 9 tahun asal Batola, kasus 145, anak perempuan usia 7 tahun asal Batola dan kasus 146, wanita usia 26 tahun asal Batola juga dalam keadaan stabil.
Dimana mereka saat ini menjalani isolasi mandiri atau karantina khusus.
"Tambahan kasus positif termasuk yang diisolasi mandiri atau karantina khusus semua dalam kondisi stabil," kata H M Muslim.
Sedangkan 4 pasien yang dinyatakan sembuh dari dua kali hasil swab metode PCR yaitu kasus 02, pria usia 56 tahun asal Banjarmasin, kasus 41, pria 51 tahun asal Batola, kasus 22, pria 44 tahun asal Batola dan kasus 29, wanita usia 48 tahun asal Kabupaten Banjar.
Dengan demikian, data terkini jumlah kasus corona di Kalsel tercatat sebanyak 146 kasus, dengan jumlah pasien sembuh sebanyak 15 orang dan 7 kasus kematian.
Dari data tersebut, attack rate atau rasio tertular corona di Kalsel sebesar 3,392 per 100 ribu penduduk. Sedangkan rasio kematian akibat corona di angka 4,79 persen.
Rincian Kondisi Terkini Pasien di Kalsel
Sesuai data yang dirilis GTPP Covid-19 Kalsel, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kalsel pada Sabtu (25/4/2020) sebanyak 12 orang.
Jumlah PDP ini sama dengan data pada hari sebelumnya. Namun meski jumlahnya sama, ada pergeseran PDP dari data sebelumnya.
"PDP hari ini 12. Jumlah PDP tetap, tapi ada perubahan, dimana ada yang naik statusnya menjadi positif dan ada juga penambahan baru serta ada yang negatif dari PDP," kata Juru Bicara GTPP Covid-19 Kalsel, H M Muslim, Sabtu (25/2020).
Dimana ada 2 PDP yang statusnya meningkat menjadi pasien kasus positif setelah hasil pemeriksaan laboratorium atas spesimennya menunjukkan hasil positif yaitu yaitu kasus PDP Ulin 65 menjadi kasus positif 133 dan PDP MAS 18 menjadi kasus positif 134.
Ada pula 4 PDP yang keluar dari daftar karena hasil pemeriksaan laboratorium atas spesimennya menunjukkan hasil negatif corona yaitu, PDP dengan kode Ulin 64, pria usia 68 tahun asal Banjarmasin, Ulin 66, bayi perempuan usia 2 bulan asal Tanah Bumbu, MAS 17 pria usia 69 tahun asal Batola dan CP 1, pria usia 62 tahun asal Tanah Bumbu.
Sedangkan dari 6 PDP baru, 4 orang diantaranya asal Kota Banjarmasin dan 2 orang lainnya asal Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
Kondisi 12 PDP yang dirawat di 4 RS di Kalsel saat ini dalam kondisi yang beragam.
Yaitu yang dirawat di RSUD Ulin, Ulin 66 dan Ulin 68 masih dibantu menggunakan alat ventilator sedangkan Ulin 67 dan Ulin 69 dalam kondisi stabil.
PDP di RSUD Hasan Basri yaitu HB 13, HB 14 dan HB 15 dalam kondisi stabil, sedangkan HB 4 masih dalam kondisi batuk dan HB 12 masih alami sesak nafas.
1 orang PDP yang dirawat di RSUD Balangan, TB 1 dalam kondisi stabil.
2 PDP lainnya yang dirawat di RSUD Sultan Suriansyah yaitu SS 2 dan SS 3 juga dalam kondisi stabil.
Susul Banjarmasin, Giliran 4 Kabupaten Kota Diusulkan Terapkan PSBB
Setelah disetujuinya Banjarmasin dalam pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), kini Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan akan mengajukan usulan dilaksanakannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) empat daerah sekaligus.
Dimana dalam pengajuan ini ada empat daerah yakni Kabupaten Banjar, Kota Banjarbaru, Kabupaten Barito Kuala dan Kabupaten Tanah Bumbu.
Ketua Harian Gugus Tugas P2 Covid-19 Kalimantan Selatan yang juga Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan Abdul Haris Makie membenarkannya.
"Ini Provinsi yang mengusulkan jadi satu dari empat daerah. Alasanya karena sudah banyak peningkatan kasus dan transmisi lokal di empat Kabupaten Kota ini," kata Abdul Haris Makkie, Jumat (24/4/2020) .
Harris kemarin juga terpantau melakukan monitoring penerapan PSBB hari pertama di Kota Banjarmasin, Jum'at 24 April 2020. di A Yani Kilometer 6 Banjarmasin.
(Banjarmasinpost.co.id /Achmad Maudhody)
