Kreativitas Dimasa Pandemi

Sulit Didapat, Guru SMKN 1 Banjarbaru Bikin Sendiri Hand Sanitizer

para guru SMKN 1 Banjarbaru, mereka justru terpikir untuk membuat hand sanitizer sendiri.

Penulis: Nurholis Huda | Editor: Hari Widodo
banjarmasinpost.co.id/nurholis huda
Pelajar SMKN 1 Banjarbaru menggunakan hand sanitizer produk guru di sekolah mereka. 

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Di tengah pandemi virus corona atau Covid-19 orang-orang rela membeli hand sanitizer atau pembersih tangan dengan harga mahal.

Hal berbeda dilakukan para guru SMKN 1 Banjarbaru, mereka justru terpikir untuk membuat hand sanitizer sendiri.

Sebelum libur sekolah kemarin, sejumlah siswa tampak berbaris di depan kelas untuk bergantian membersihkan tangan mereka menggunakan hand sanitizer, sebelum memasuki ruang ujian.

Ada yang berbeda dari hand sanitizer yang mereka gunakan. Botolnya terlihat tidak ada merek produknya.

Video Syaukani Ajarkan Sang Balita Cuci Tangan Bikin Gemas, Ditonton 4300 Viwer

Atasi Kelangkaaan, Siswa Pelatihan BLK Kalsel Hasilkan Ribuan Masker

Siswa PSBR Budi Satria Produksi Masker, Dibagikan untuk Warga

"Hand sanitizer ini buatan kami sendiri, jadi tidak ada mereknya," kata Kepala SMKN 1 Banjarbaru, Rosehan Anwar.

Dia mengungkapkan, pembersihan tangan sebelum melaksanakan ujian merupakan imbauan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel. Sehingga, menurutnya hal itu wajib dilakukan guna menghindari Covid-19.

Agus Riyadi selaku Pengajar jurusan desain grafis di SMKN 1 Banjarbaru ini mendapatkan ide membuat hand sanitizer dari istrinya yang merupakan dosen jurusan Kimia Industri di Politeknik Malang.

Rosehan pun meminta seorang guru untuk memanggil Agus, guna menjelaskan bahan apa yang digunakan untuk membuat hand sanitizer.

"Mulai dari bahan sampai dosisnya dia dapatkan dari istrinya," ujar Rosehan.

Beberapa menit kemudian Agus datang. Pria murah senyum ini tidak keberatan menjelaskan sedikit tentang kandungan hand sanitizer yang diraciknya.

"Bahan yang kami gunakan semua aman. Dosisnya juga pas, sesuai penjelasan dari istri saya," katanya.

Agus mengungkapkan, bahan utama yang dia pakai untuk membuat hand sanitizer adalah alkohol etanol yang berfungsi sebagai antiseptik.

Setelah itu, dicampur dengan pelembab kosmetik dan sedikit cairan produk antiseptik.

"Kebetulan kami punya stok alkohol etanol tak terpakai bantuan dari pemerintah untuk laboratorium beberapa tahun yang lalu, kalau tidak ada itu mungkin kami kesulitan mencari alkohol. Karena, alkohol sekarang langka," ungkapnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved