CAIR Hari Ini, THR PNS Pemprov Kalsel Eselon III ke Bawah

Editor:  Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan bisa tersenyum lebar karena dicairkannya tunjangan hari raya (THR), Selasa (19/5/2020).

THR untuk para PNS Pemprov Kalsel diserahkan secara simbolis langsung oleh Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, kepada sepuluh perwakilan PNS di Gedung Kantor DPRD Provinsi Kalsel disaksikan pula oleh Ketua DPRD Provinsi Kalsel, H Supian HK.

Jelang Hari Raya Idul Fitri 1441 H Tahun 2020 ini, total 11.250 PNS di lingkup Pemprov Kalsel yang menerima THR.

Mereka yang berhak menerima THR Tahun 2020 merupakan PNS Eselon III, Eselon IV dan Fungsional, kecuali Fungsional Ahli Utama sesuai janji Menteri Keuangan Republik Indonesia (RI), Sri Mulyani.

Pencairan THR untuk PNS Tahun 2020 di lingkup Pemprov Kalsel dilakukan sehari lebih cepat, dibanding batas akhir pencairan THR PNS Tahun 2020 yang ditetapkan Sri Mulyani.

• Sowan ke PW NU dan FKUB Kalsel, Kapolda Sebut Peran Penting Tokoh Agama

• Silaturahmi ke BPost, Kapolda Kalsel Irjen Nico Sebut Pers Sebagai Pengontrol

• Bank Kalsel Salurkan Paket Sembako untuk Masyarakat Terdampak Covid-19 di HSU

• Tolak Kedatangan Tim GTPP Kalsel, 24 Warga Pakistan Dijemput Polisi, 9 Dikarantina

• Efek Covid-19, Bappeda Prediksi Angka Kemiskinan Kalsel Melonjak Jadi Segini

Sebelumnya, Sri Mulyani menyatakan pencairan THR untuk PNS Eselon III ke bawah paling lambat dilakukan Rabu (20/5/2020).

Besaran dana yang dicairkan untuk THR untuk 11.250 PNS di lingkup Pemprov Kalsel tahun ini Rp 49 miliar.

Gubernur H Sahbirin Noor atau yang akrab disapa Paman Birin berpesan agar THR yang diterima para PNS bisa dimanfaatkan sebaik-sebaiknya di masa yang sulit saat seperti ini.

"Saya hanya sedikit berpesan agar rezeki yang diterima bisa dimanfaatkan dengan sebaik-sebaiknya dan bisa bermanfaat bagi anda sendiri dan keluarga," kata Paman Birin.

Pasalnya, jelang Hari Raya Idulfitri Tahun 1441 H ini, suasana dirasakan berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya karena Kalsel masih dilanda pandemi Covid-19.

(Banjarmasinpost.co.id/Achmad Maudhody)