Berita Kabupaten Banjar
VIDEO Calon Kades Datangi DPRD Kabupaten Banjar, Sebut Keganjilan Ini
Pilkades serentak di Kabupaten Banjar ditengara ada kecurangan sehingga sejumlah calon kades mengadukannya ke anggota DPRD.
Penulis: Milna Sari | Editor: Alpri Widianjono
Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Keganjilan dalam proses pemilhan, muncul dalam pertemuan antara sejumlah bakal calon kepala desa yang gagal dalam ujian tes tertulis dengan anggota Komisi I DPRD Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Rabu (3/6/2020).
itu terjadi saat mereka mendatangi DPRD dan menyampaikan aspirasi sekaligus meminta untuk mengusut kasus tersebut.
"Kami menilai banyak keganjilan pada penilaian tersebut, salah satunya nomor tes kita dilarang memasukkan nomor, dan mereka sendiri yang membuat kode tersebut," ujar Supri, salah satu perwakilan calon kepala Desa Jawa Laut, Martapura, Kabupaten Banjar, kepada anggota Komisi I.
Pihaknya juga menyayangkan karena petugas yang tempo hari ikut menyeleksi, tidak ikut hadir di gedung DPRD.
"Ini sudah pertemuan ke sekian kali, tapi belum juga belum ada hasil yang kami inginkan," sebutnya.
Ia berharap pihaknya yang gagal dalam ujian tertulis, bisa tetap boleh masuk dalam pilkades.
• TMMD ke-108, Ini Sasaran Pembangunan TNI di Kabupaten Banjar
• Pembatalan Keberangkatan Haji, Begini Harapan Calon Jemaah Haji asal Martapura Kabupaten Banjar
• Jadi Percontohan di Kabupaten Banjar, Ini Upaya Bappeda Litbang Tata Kelola Kearsipan
• Keracunan Massal di Aluhaluh Kabupaten Banjar, Puluhan Orang Dewasa dan Anak-anak Jadi Korban
• Terjunkan 482 TNI Gabungan, Begini Konsep Kenormalan Baru Kabupaten Banjar dan Banjarbaru
• Sebulan Dilaunching, Ribuan Telepon Masuk ke Call Center 112 Kabupaten Banjar
"Kami yang gagal tes, belum tentu juga terpilih. Tapi setidaknya, beri kami kesempatan dan jika tidak tolong tes ulang," imbuhnya.
Selain lembar jawaban yang tak ada nama, kata Supri lagi, panitia seleksi juga tak melakukan seleksi wawancara.
Sementara itu, tanggapan Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Banjar, Kamaruzzman, mengatakan, pihaknya akan selalu meawadahi semua aspirasi dan keluhan masyarakat mengenai apapun.
Dan nantinya, dinas terkait akan mempublikasikan mengenai teknis penilaian dan lainnya.
“Nanti mereka akan mempublikasikan semua teknis penialaian ke kita. di pertemuan selanjutnya,” ujarnya.
Selanjutnya, dari Komisi 1, hasil seleksi akan diperlihatkan kepada para calon kades yang tidak lulus seleksi.
"Nanti kami perlihatkan melalui Komisi I," tambahnya.
Sementara itu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa yang sempat hadir dalam pertemuan ini, tidak memberikan komentar apaun kepada awak media.
(Banjarmasinpost.co.id/Milna Sari)