Barito Putera

Pemain Barito Putera Bayu Pradana Setuju Laga Liga 1 Tanpa Penonton

Wacana liga 1 digelar di tengah pandemi Covid-19 tanpa penonton dan dilangsungkan di Jawa mendapat dukungan dari pemain Barito Putera Bayu Pradana.

Penulis: Khairil Rahim | Editor: Alpri Widianjono
IG @Bayu Pradana untuk BPOST GROUP
Gelandang sekaligus wakil kapten Barito Putera, Bayu Pradana 

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID,  BANJARMASIN - Gelandang sekaligus wakil kapten Barito Putera, Bayu Pradana, menyambut baik bergulirnya kembali kompetisi Liga 1 pada September 2020.

Kabar ini merupakan angin segar bagi para pesepakbola Tanah Air yang sudah sangat lama menantikan kembali melanjutkan kompetisi yang terhenti sejak Maret 2020 akibat wabah virus corona atau Covid-19.

"Kalau saya sih sependapat dan mengikuti saja alurnya," ujar Bayu kepada Banjarmasinpost.co.id , Senin (8/6/2020) siang.

Bahkan soal wacana jika Liga 1 hanya digelar di Pulau Jawa, Bayu pun sangat menyetujuinya. Karena, merasa lebih dekat dengan kampung halamannya di Salatiga, Jawa Tengah.

"Mungkin lebih baik (komletisi digelar di pulau Jawa) karena dekat rumah," kata dia tertawa.

Bayu Pradana Pernah Alami Force Majeure Kontrak Saat di Persiba Balikpapan

Ini Pertimbangan Pelatih Barito Putera Djanur Menurunkan Bayu Pradana Lawan PSM Makassar

Baru Sembuh Cedera, Pemain Barito Putera Bayu Pradana Waspadai Wiljan Pluim PSM Makassar

Bayu Pradana Masih Cedera, Pelatih Barito Putera Pusing Cari Pengganti

VIDEO Uji Coba Barito Putera Tanpa Pora dan Bayu, Lini Tengah Jadi Tidak Maksimal

Ikatan Keluarga Legenda Barito Putera Latihan di Markas Barito Putera

Namun jawaban itu hanya candaan karena yang lebih utama adalah lebih baik digelar di tempat aman. Fokus di satu tempat untuk meminimalisasi risiko yang terjadi dalam kondisi seperti ini.

Di singgung mengenai penonton atau tanpa penonton saat laga, pemain tim nasional Indonesia ini memberikan penjelasan dalam kondisi seperti ini alangkah lebih baik tanpa penonton.

"Karena di Indonesia, belum 100 persen sembuh untuk masalah wabah Covid-19 ini," urai dia.

Tidak hanya soal itu Bayu juga menyorot harus ada protokol kesehatan saat pertandingan berlangsung.

Mengenai mekanismenya, dikatakan, setiap tim mempunya tim dokter sendiri sehingga pasti sudah tahu baiknya dan amannya.

"Kalau perlu, tim dokter setiap hari harus selalu kontrol kondisi pemain," pungkasnya. 

(Banjarmasin post.co.id/Khairil Rahim)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved