Berita Tapin

Tak Diizinkan Menikah Pelajar SLTA di Tapin Nekad Gantung Diri, Begini Imbauan Kapolsek Bungur

Pelajar SLTA di Tapin yang nekad gantung diri karena tak diizinkan menikah oleh orangtuanya jadi contah pengalaman bagi remaja lainnya.

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Syaiful Akhyar
banjarmasinpost.co.id/Mukhtar Wahid
Polsek Bungur Polres Tapin 

Editor: Syaiful Akhyar
BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Penasihatan perkawinan bagi usia dini atau pelajar penting disosialisasikan di Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Ini agar generasi emas mengetahui manfaat dan mudarat pernikahan dini. Generasi muda di Kabupaten Tapin perlu dibekali pengetahuan dan keyetanpilan menuju kemandirian berumah tangga.

Jangan sampai terulang peristiwa yang dialami MA, seorang remaja pria nekad bertindak gantung diri, Senin (15/6/2020) lalu, sekitar pukul 03.00 Wita.

"Pada awalnya korban minta izin untuk menikah kepada orang tuanya, namun oleh orangtunya tidak diizinkan, karena masih sekolah.

Kemudian korban mengambil keputusan bunuh diri di belakang rumah dengan cara gantung diri di kebun karet," kata AKP Catur Widianto dikonfirmasi reporter Banjarmasinpost.co.id, Jumat (19/6/2020).

Petugas Kebersihan di Pasar Keraton Rantau Jadi Kerepotan, Ini Masalahnya

Fenomena Langit Gerhana Matahari Cincin Terjadi 21 Juni 2020, Ini Daerah yang Bisa Menyaksikan

Di Kalsel Gerhana Matahari Cincin Mulai Pukul 15.32 Wita, Ini Wilayah dan Waktu Menyaksikannya

PSBB di Kapuas Diperpanjang, Diberlakukan untuk 7 Kecamatan, Ini Kecamatan yang Masuk PSBB Tahap II

Menurut Kapolsek Bungur, AKP Catur Widianto, peristiwa gantung diri di belakang rumah orangtua korban di Desa Paring Guling, Kecamatan Bungur, Kabupaten Tapin.

Kesimpulan dari penyelidikan anggota Reskrim Polsek Bungur, MA yang merupakan pelajar SLTA murni tewas karena bunuh diri dengan seutas tali nilon berwarna hijau.

AKP Catur Widianto mengimbau agar generasi muda, khususnya para pelajar SLTA di Kecamatan Bungur fokus meningkatkan sumber daya manusia dengan menyelesaikan pendidikan dan menunda pernikahan usia dini.

(banjarmasinpost.co.id/mukhtar wahid)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved