Berita Tanahlaut

Sinyal Mendadak Drop, Warga dan Pengunjung Wisata di Desa di Tala Ini Gundah Tak Bisa Internetan

Warga di Desa Kandanganlama, Kecamatan Panyipatan, Kabupaten Tanahlaut (Tala)gundah menyusul ngedropnya sinyal telpon

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Hari Widodo
banjarmasinpost.co.id/idda royani
CEK SUHU TUBUH - Sekretaris Pokdarwis OW Gunung Birah, H Rosmani, mengecek suhu tubuh pengunjung sebelum memasuki area wisata setempat, pekan lalu. 

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Warga di Desa Kandanganlama, Kecamatan Panyipatan, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), sejak lima hari lalu dilanda kegundahan. Ini menyusul drop-nya sinyal telepon nirkabel.

Padahal selama ini sinyal di desa yang berada di tepi jalan raya arah Pantai Batakan tersebut cukup kuat. Bahkan hingga di kawasan wisata Gunung Birah di desa setempat, sinyal juga tetap kuat.

"Tapi gak tahu ini kenapa kok sekarang sinyal susah begini. Internetan susah banget," ucap H Rosmani, tokoh warga Kandanganlama kepada banjarmasinpost.co.id. Minggu (26/7/2020).

Ia menuturkan drop-nya sinyal telepon nirkabel tersebut telah berlangsung sejak sekitar 22 Juli 2020 lalu. Kondisi itu dinyatakannya cukup mempengaruhi aktivitas masyarakat maupun kalangan pelajar yang saat ini harus belajar dari rumah.

Pantailinuh Disebut Susah Sinyal, ini Kata Camat Batuampar

Sinyal di Desa di Tala ini Naik Turun, Sebagian Pelajar Terpaksa Lakukan Hal Begin

Sulit Dapatkan Sinyal, Pelajar di Desa Binjai Tabalong, Belajar Daring di Lokasi ini

Dikatakannya, memang tak seluruh sinyal operator telepon selular yang ngedrop tapi pada satu operator selular besar.

"Itu yang jadi masalah, karena hampir semua warga di kampung kami pakai kartu (SIM card) operator besar itu," sebut Rosmani.

Ia berharap para pihak yang memiliki kewenangan segera mengatasi hal tersebut. Pasalnya jika kondisi itu berlangsung lama, pihaknya khawatir bakal menurunkan kunjungan wisata di Gunung Birah.

Padahal objek wisata alam tersebut baru saja dibuka kembali setelah selama beberapa bulan ditutup akibat pandemi covid-19.

Kini kunjungan mulai berdetak kembali sehingga secara langsung berimplikasi terhadap rezeki warga Kandanganlama.

"Ini para pengunjung Gunung Birah juga mulai mengeluh karena susah sinyal," sebut Rosmani yang juga menjabat sekretaris Pokdarwis Objek Wisata Gunung Birah.

Masih Ada Siswa yang Kesulitan Belajar Daring karena Sinyal, Disdikbud Kotabaru Lakukan Sistem ini

Objek Wisata Pantai Gedambaan Minim Sinyal Selular, Rahmatullah Susah Upload Video Foto

Dikatakannya, pada era digitalisasi saat ini kestabilan sinyal telepon nirkabel telah menjadi kebutuhan penting dalam aktivitas keseharian. Terutama di lokasi wisata karena pengunjung umumnya ingin live atau memajang status di social media maupun social chat ketika sedang berada di lokasi.

"Iya tuh kemarin teman saya yang ke sana bilang lemot banget internetan. Kenapa ya? Saya jadi males naik ke sana kalau sinyalnya buruk. Nanti saja kalau sudah bagus baru naik," ucap Ade, warga Pelaihari.

(banjarmasinpost.co.id/idda royani)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved