Berita Banjarbaru
Pakai HP, Cara Aluh Sasirangan Kalsel 2019 Deteksi Kematangan Jeruk Siam Banjar
Mahasiswi S1 Ilmu Kompute, Juairiah, membuat program pendeteksian kematangan yang merata pada jeruk Siam Banjar.
Penulis: Salmah | Editor: Alpri Widianjono
Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Gadis satu ini aktif berkegiatan dan punya seabrek prestasi membanggakan di beberapa bidang, antara lain syarhil Quran, seni suara, olahraga dan duta.
Juairiah adalah juara 1 Madihin FMIPA 2016, juara 3 Syahril Qur'an FMIPA 2016, juara terbaik 3 Keroncong Puteri ULM 2017, juara 2 Futsal Puteri 2018-2019, Wakil V Aluh Sasirangan Kalsel 2019.
Selain itu gadis kelahiran Kota Banjarbaru pada 22 juni 1998 yang berkuliah S-1 Ilmu Komputer ini juga pandai membuat program atau aplikasi komputer.
Saat ini kuliahnya tinggal mengajukan proposal skripsi. Judul skripsinya membahas mengenai pendeteksian kematangan yang merata pada jeruk Siam Banjar.
• Sosialisasi Perwali Banjarbaru Diperpanjang, Nominal Denda Belum Dicantumkan
• Pilkada Banjarbaru 2020 : Pasangan Iskandar-Iwansyah Resmi Terima SK DPP Golkar
• Bertambah Tiga Kasus Baru, Total Positif Covid-19 di Banjarbaru Tembus 800
"Kebetulan bibi saya punya kebun jeruk di Astambul. Selama ini belum ada sistem untuk mendeteksi kematangan jeruk secara merata," ungkap wakil V Aluh Sasirangan Kalsel 2019.
Pengalamannya, apabila jeruk matang sempurna, maka bisa meningkatkan kualitas buah dan mengangkat harga jual.
"Jadi nanti citranya diambil dengan kamera HP (handphone), kemudian diekstraksi warnanya, selanjutnya dideteksi perhitungannya," jelas putri dari pasangan Nur'aini dan Zainal Abidin ini.
Harapannya, tulisan skripsi itu bisa diapikasikan di lapangan dan bisa membantu memilih kematangan jeruk secara merata. Jadi, tidak secara perasaan menduga-duga.
(Banjarmasinpost.co.id/Salmah Saurin)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/juairiah-mahasisws-s1-ilmu-komputer-mendeteksi-kematangan-jeruk-siam-banjar.jpg)