Berita Banjarbaru

Kegiatan Normalisasi Sungai Durian Kampung Iwak Mentaos Banjarbaru Terus Berlanjut, Ini Harapannya

Kegiatan normalisasi Sungai Durian di Kampung Iwak Kelurahan Mentaos Kecamatan Banjarbaru Utara Kota Banjarbaru terus berlanjut.

Penulis: Aprianto | Editor: Syaiful Akhyar
SDA PUPR Banjarbaru
Normalisasi Sungai Durian di kampung iwak Kelurahan Mentaos Kecamatan Banjarbaru Utara 

Editor: Syaiful Akhyar

BANJARMASIN POST.CO.ID, BANJARBARU - Normalisasi Sungai Durian di Kampung Iwak Kelurahan Mentaos Kecamatan Banjarbaru Utara Kota Banjarbaru terus dikerjakan.

Pengerjaan peningkatan sungai durian ini sudah dimulai sejak pertengahan Juli lalu. Mulai dari pelebaran sungai, pengerukan hingga penyiringan kanan dan kiri sungai.

Normalisasi sungai durian ini ditangani oleh bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Banjarbaru dengan nilai kontrak Rp 1,1 miliar.

Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) PUPR Banjarbaru, Subrianto mengatakan bahwa normalisasi sungai durian, sesuai kontraknya dimulai sejak 15 Juli lalu.

Batal Maju di Pilkada Kalsel 2020, Rosehan Beri Selamat ke Duet Sahbirin-Muhidin

Kolektor Wasi Tuha Banjarmasin Ini Punya Pusaka Gunungan Wayang, Tak Terdeteksi Alat Detektor Metal

Ragam Pesona Budaya Banjar, Taman Budaya Kalsel Gelar Pameran Seni Mural dan Tari Kolosal

"Sesuai kontraknya, pengerjaan akan dilaksanakan selama empat bulan. Untuk progresnya sudah mencapai belasan persen," katanya, Jumat, (4/9/2020).

Normalisasi sungai durian itu, dikatakannya terdiri atas siring dengan total panjang 650 meter.

"Untuk pengerjaan siring sepanjang 325 meter untuk kiri dan kanan jalan. Pelebaran sungai sekitar enam hingga tujuh meter," ujarnya.

Pengerjaan normalisasi ini hingga perbatasan Kabupaten Banjar. Sehingga, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan kabupaten Banjar.

"Kami sudah menyampaikan pengerjaan ini dengan pihak Kabupaten Banjar. Semoga akan dilanjutkan oleh mereka," harapnya.

Mengingat normalisasi sungai durian dikerjakan hingga perbatasan Kabupaten Banjar.

Sebelumnya, warga di kawasan Kampung Iwak Kelurahan Mentaos Banjarbaru mengeluh saat hujan deras terjadi.

Tambak ikan yang jadi mata pencaharian warga setempat, bisa meluber saat intensitas hujan tinggi di Kota Banjarbaru.

Sungai Durian di sekitar tambak sebelum dinormalisasi tak mampu menampung debit air yang tinggi sehingga meluber ke tambak-tambak warga sekitar.

(banjarmasinpost.co.id/aprianto)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved