Berita Kalsel

BNNP Kalsel Sasar Gang Sejiran, Kampung Narkoba di Banjarmasin Disisir dalam Operasi Pemulihan

Operasi Bersama Pemberantasan dan Pemulihan Kampung Narkotika itu dipimpin langsung oleh Kepala BNNP Kalsel Brigjen Wisnu Andayana

Penulis: Rifki Soelaiman | Editor: Ratino Taufik
BNNP Kalsel untuk BPost
BNNP Kalsel gelar operasi gabungan di Gang Sejiran, Kelurahan Kelayan Luar, Banjarmasin Selatan, Jumat (7/11/2025). Sasar sejumlah rumah yang terindikasi menjadi tempat peredaran narkoba. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Selatan terus menggencarkan upaya pemulihan kawasan rawan narkoba. Kali ini, operasi gabungan digelar di Gang Sejiran, Kelurahan Kelayan Luar, Banjarmasin Selatan, Jumat (7/11/2025).

Operasi Bersama Pemberantasan dan Pemulihan Kampung Narkotika itu dipimpin langsung oleh Kepala BNNP Kalsel Brigjen Wisnu Andayana yang juga selaku Kepala Satgas Wilayah Kalimantan Selatan. Operasi melibatkan personel gabungan dari BNN, Polri, TNI, dan Satpol PP.

Usai apel dan pengarahan, tim gabungan langsung bergerak menyisir sejumlah rumah yang dicurigai menjadi tempat aktivitas peredaran narkotika. Dari hasil pemeriksaan di beberapa titik, petugas menemukan sejumlah barang bukti sabu dengan total seberat 19,17 gram bruto, beserta peralatan konsumsi dan kemasan plastik klip.

“Operasi ini merupakan bagian dari strategi untuk memulihkan kampung rawan narkoba, bukan sekadar melakukan penindakan,” ujar Kepala BNNP Kalsel Brigjen Wisnu Andayana melalui Humas BNNP Kalsel dalam keterangannya, Sabtu (8/11/2025).

Baca juga: Dua Malam Hilang, Balita di Malinau HSS Ditemukan Dalam Keadaan Selamat

Barang bukti narkotika ditemukan di sekitar rumah dua orang target operasi yang dikenal masyarakat setempat dengan sebutan Andi dan Arab, serta di beberapa titik lain di sepanjang Gang Sejiran. Selain itu, tim juga menemukan sejumlah alat hisap dan perlengkapan pengemasan sabu.

Tak hanya penindakan, BNNP Kalsel juga melakukan asesmen terhadap lima orang warga yang terindikasi sebagai pengguna. Hasilnya, kelima orang tersebut akan menjalani rehabilitasi rawat jalan di bawah pengawasan BNN.

“Kami berkomitmen untuk menindak tegas para pengedar, namun juga memberi kesempatan pemulihan bagi para pengguna. Penanganan kawasan seperti ini butuh kolaborasi dan pendekatan yang berkelanjutan,” tambahnya.

Operasi gabungan ini menjadi bagian dari program nasional Kampung Tangguh Bersih Narkoba (Bersinar) yang digencarkan BNN. Diharapkan, langkah ini dapat menekan aktivitas peredaran gelap sekaligus membangun kesadaran warga agar menolak narkoba dari lingkungan mereka sendiri.(Banjarmasinpost.co.id/rifki soelaiman)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved