Berita Banjarmasin

Dikabarkan Hilang, Bocah Keramat Raya Banjarmasin Ditemukan di Martapura

Anak hilang empat hari ternyata kabur dari rumah di Banjarmasin ke Martapura karena perlakuan tak menyenangkan dari keluarga dan kini ditangani PPA.

Penulis: Jumadi | Editor: Alpri Widianjono
POLSEKTA BANJARMASIN TIMUR UNTUK BPOST GROUP
Anggota Polwan dan petugas Polsekta Banjarmasin Timur saat menjemput Rm (12) di di Tanjung Rema, Kota Martapura, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan, Selasa (22/9/2020). 

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Setelah dilakukan pencarian oleh anggota Polsekta Banjarmasin Timur, Rm (12)  warga Jalan Keramat Raya, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, akhirnya ditemukan, Selasa (22/9/2020).

Sebelumnya, anak perempuan tersebut sempat dikabarkan hilang selama empat hari. HIngga kemudian, murid kelas 6 SD ini ditemukan di rumah tetangganya di Tanjung Rema, Kota Martapura, Kabupaten Banjar.

Kapolsekta Banjarmasin Timur, AKP Susilo, melalui Kanitreskrim, Iptu H Timur Yono, mengatakan, dari pengakuan bocah, rupanya kabur dari rumah karena ada permasalah keluarga.

Bocah ini sempat bersembunyi di rumah tetangga tak jauh dari rumahnya. Karena bocah tersebut mengaku takut pulang ke rumah, kemudian dibawa tetangganya tersebut ke rumah yang ada di Tanjung Rema, Kota Martapura.

Kemudian, dilakukan penjemputan. Dan dari keterangan anak, mengaku mendapat perlakuan tak menyenangkan dari keluarganya.

Stok Darah Kurang, Lanal Banjarmasin Laksanakan Acara Donor

Pelanggar Protokol Kesehatan di Banjarmasin Dominasi Pilih Menyapu Jalan

VIDEO Terdakwa Kasus Sabu di Banjarmasin Ini Dituntut Hukuman Seumur Hidup

Pemko Banjarmasin Siapkan Semarakkan Hari Jadi ke-494 Kota Banjarmasin, Ini Rangkaian Acaranya

VIDEO Restoran Terapung Banjarmasin Diresmikan, Jadi Kado HUT ke- 494 Kota Banjarmasin

Kepada petugas, bocah tersebut bercerita selama ini perlakuan tak menyenangkan dilakukan oleh ibu, acil dan sepupunya sendiri.

"Setelah kami temukan di Tanjung Rema, Martapura, kemudian membawa anak tersebut ke Polsekta Banjarmasin Timur dan kemudian memanggil pihak keluarga," terang Kanitreskrim.

Di hadapan polisi, ibu, bibi dan sepupu perempuannya mengakui memang selama ini bersikap yang kurang baik terhadap bocah Rm.

Agar anak itu tidak trauma, saat ini atas perintah Kapolsekta Banjarmasin Timur, Rm dititipkan di rumah kerabat. "Sedangkan ibu, bibi dan sepupunya tersebut, kami serahkan kepada Unit PPA Polresta Banjarmasin untuk dilakukan pemeriksaan,"jelas kanit.

Ditambahkannya pula bahwa kejadian kabur atau hilangnya Rm bukan yang pertama kali. Kejadian seperti ini merupakan kali kelima."Makanya kami serahkan ke PPA agar dapat dicari penyebab dan penyelesaiannya," imbuh Kanitreskrim.

Sebelumnya, warga Jalan Keramat Raya, Gang Nyiur, Kelurahan Sungai Bilu, Kecamatan Banjarmasin Timur, digegerkan dengan kabar hilangnya Rm (12), Jumat (21/9/2020) sore.

Menurut orangtuanya, saat baru pulang dari tempat berjualan di kawasan Banjar Raya, Kecamatan Banjarmasin Barat, sang anak tidak ada lagi di rumah.

Dibantu Babinkamtibmas dan jajaran Polsekta Banjarmasin Timur, pihak keluarga telah mencoba mencari keberadaan Rm di beberapa rumah teman akrab dan kerabat. Tapi, tak membuahkan hasil.

Dengan hilangnya bocah itu, berbagai spekulasi pun muncul. Bahkan beberapa warga menduga RM disembunyikan makhluk halus. Bahkan beberapa orang pintar sempat didatangkan untuk membantu upaya pencarian Rm.

(Banjarmasinpost.co.id/Jumadi)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved