Pilkada Banjarmasin 2020 : Ketua Tim Kampanye Paslon Ananda-Mushaffa Ajak Jaga Kondusifitas

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pilkada Kota Banjarmasin Tahun 2020 yang diikuti empat pasangan calon (Paslon) saat ini berada dalam masa kampanye di hari kesembilan pada Minggu (4/10/2020).

Dimana keempat Paslon peserta Pili Bakada Banjarmasin yaitu Paslon Nomor Urut 1 Abdul Haris Makkie-Ilham Nor, Paslon Nomor Urut 2 Ibnu Sina-Arifin Noor, Paslon Nomor Urut 3 Khairul Saleh-Habib M Ali Al Habsyi dan Paslon Nomor Urut 4 Ananda-Mushaffa Zakir.

Dari keempat Paslon tersebut, hanya ada satu Calon Kepala Daerah perempuan di Pilwali Banjarmasin Tahun 2020 yaitu Calon Wali Kota Banjarmasin dari Paslon Nomor Urut 4, Hj Ananda.

Hal ini menjadi perhatian tersendiri dari Ketua Tim Kampanye Paslon Ananda-Mushaffa, Hendra.

• Masa Kampanye Pilkada Banjarmasin 2020, Masker hingga Hand Sanitizer Boleh Dijadikan APK

• Kampanye di Jagad Maya, 4 Paslon Pilkada Banjarmasin Daftarkan Akun Medsos, Terbanyak Ibnu Sina

• Pilkada Banjarmasin 2020, Ananda Zakir Tawarkan Program Rumah Perezekian untuk UMKM

Disampaikan Hendra, meski tak ingin berburuk sangka, namun tak ditampiknya, sebagai satu-satunya kandidat perempuan tetap ada risiko Paslon yang didukungnya itu menjadi sasaran kampanye hitam (black campaign).

Karena itu kata Hendra, pihaknya berharap seluruh Paslon dan Tim Kampanye bisa mengajak pendukung dan simpatisan masing-masing untuk menjaga kondusifitas di masa kampanye sesuai deklarasi Kampanye Damai dan Sehat yang telah disepakati bersama.

Diketahui, keempat Paslon peserta Pilwali Banjarmasin membacakan sederet poin Deklarasi Kampanye Damai dan Sehat yang digelar oleh KPU Kota Banjarmasin pekan lalu.

Dimana melalui deklarasi ini, mereka diajak oleh KPU Kota Banjarmasin untuk sama-sama menjaga situasi damai, kondusif dan memperhatikan protokol kesehatan selama masa kampanye Pilwali Banjarmasin yang akan berlangsung hingga 5 Desember Tahun 2020.

"Pada dasarnya kami sepakat yang dicanangkan agar menjadi komitmen bersama tidak ada kampanye hoax, kemudian kampanye hitam, membawa SARA itu kami tidak mau apalagi kami satu-satunya Paslon perempuan," kata Hendra.

Terpisah, terkait hal ini Ananda menyatakan meski tak menampik menghadapi risiko tersebut, Ia menilai tidak perlu melakukan pembelaan secara spesifik jika memang ada black campaign yang mengarah padanya.

• Pilkada Banjarmasin 2020, Optimistis Rebut Hati Masyarakat, Arifin Haramkan Kampanye Hitam

Menurutnya, pihaknya bersama Calon Wakil Wali Kota Banjarmasin, Mushaffa akan tetap konsisten menampilkan dan mengomunikasikan program-program unggulan sebagai bentuk kampanye positif dan resional kepada para pemilih di Banjarmasin.

"Tidak perlu mengcounter, Insyaallah kami fokus mengomunikasikan program unggulan saja sehingga warga Banjarmasin mau mempercayakan Kota Banjarmasin dipimpin oleh kami," kata Ananda. (banjarmasinpost.co.id/achmad maudhody)