Pilkada Banjarmasin 2020, Ananda Zakir Tawarkan Program Rumah Perezekian untuk UMKM

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pandemi Covid-19 telah berdampak siginifikan pada dunia usaha, khususnya lagi terhadap pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Situasi ini menjadi perhatian pasangan calon (paslon) Pilwali Banjarmasin 2020, Hj Ananda-Mushaffa Zakir.

“Kami sadar betul bahwa mendorong pengembangan UMKM merupakan salah satu upaya terbaik dalam menyelamatkan ekonomi di saat pandemi seperti ini, bahkan sebelum pandemi hadir," ujar Hj Ananda, Rabu (30/9/2020)..

Satu-satunya peserta perempuan dalam Pilkada Banjarmasin 2020 ini, menerangkan, beberapa program ditawarkan apabila memang nantinya dirinya dan Mushaffa Zakir dipercaya memimpin Banjarmasin.

Salah satunya adalah melalui program Rumah Perezekian, yaitu sebuah tempat yang menyediakan seluruh keperluan bagi masyarakat Kota Banjarmasin yang ingin memulai UMKM-nya. 

“Istilahnya bahasa kerennya sekarang itu one stop service atau seperti toko serba ada. Tapi, tempat ini bukan hanya khusus bagi yang ingin memulai usaha saja, tapi juga bisa untuk UMKM yang sudah jalan tapi masih perlu pendampingan untuk memperbaiki produknya,” katanya.

• Pilkada Banjarmasin 2020, Akun Medsos Tak Terdaftar, Paslon Dilarang Lakukan Kampanye

• Pilkada Banjarmasin 2020, Tiga Paslon Sudah Serahkan Daftar Akun Sosmed Kampanye ke KPU Banjarmasin

• Pilkada Banjarmasin 2020, Optimistis Rebut Hati Masyarakat, Arifin Haramkan Kampanye Hitam

• Paslon Ibnu Sina-Arifin Siap Menciptakan Kampanye Damai di Pilkada Banjarmasin 2020

• Jaga Suasana Kondusif Berkampanye di Medsos, Begini Komitmen 4 Paslon Pilkada Banjarmasin 2020

• Pilkada Banjarmasin 2020, Khairul Saleh Tolak Sumbangan Dana Kampanye Transaksional

Melalui Rumah Perezekian, UMKM akan dibantu mulai hulu hingga ke hilir. Dari konsep awal, mentah hingga sudah berbentuk produk setengah jadi, maka di Rumah Perezekian akan membantu rencana pengembangan usahanya sampai benar-benar siap untuk dipasarkan. 

“Di Rumah Perezekian, kami libatkan semua orang yang memang sudah terbukti dan ahli dalam bidangnya masing-masing untuk mengembangkan UMKM. Tidak terbatas dalam bidang kuliner, tapi dalam bidang apapun termasuk kerajinan, fashion bahkan IT,” kata mantan Ketua hingga Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarmasin ini.

Ia pun mengilustrasikan usaha kuliner, si A punya satu resep lempeng Banjar favorit keluarga yang apabila dihidangkan ke orang lain membuatnya ingin membeli. 

Karena kondisi pandemi seperti ini, lanjut Hj Ananda, membuat si A yang sehari-hari sebagai ibu rumah tangga harus berpikir untuk berusaha demi bertahan hidup.

Namun karena si A tidak punya ilmu tentang cara membuka usaha,  tidak punya modal hingga tidak punya tempat usaha, maka si A bisa pergi ke Rumah Perezekian. 

“Di Rumah Perezekian, si A akan dibantu untuk menjadikan yang bersangkutan UMKM yang berdaya. Resep si A akan dijadikan produk yang layak jual dengan perhitungan yang lengkap baik secara analisis gizi, pasar hingga rencana penjualannya,” jelasnya.

Bahkan setelah produknya selesai di produksi, Rumah Perezekian juga akan memfasilitasi pembuatan konsep kemasan produk yang murah, aman, mudah dan menarik dengan menggandeng berbagai partner. Mulai dari desainer hingga pabrik pengolahan kemasan.

“Berikutnya si A juga akan dibantu pelatihan pemasarannya, baik itu dalam bentuk offline maupun online. Hal ini penting karena akan sia-sia kalau produknya berkualitas tapi tidak tahu bagaimana cara yang efektif dan efesien untuk menjualnya,” tutur Runner Up 1 Puteri Indonesia Tahun 2006 ini.