BREAKING NEWS : Bocah Obesitas Tanahalaut, Bobot Mencapai 125 Kg dan Kondisinya Memantik Empati

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Jika beberapa waktu lalu di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng) ada kasus obesitas menghebohkan (kelebihan berat badan), kini hal nyaris serupa terjadi di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).

Meski tak separah kasus di Palangkaraya, namun kasus obesitas di Tala ini juga cukup memantik empati. Apalagi pengidapnya masih belia yakni Ahmad Irwandi (13). Berat badan bocah ini 125 kilogram.

Sekadar diketahui, kasus obesitas di Palangkaraya dialami Titi Wati dengan bobot mencapai 350 kilogram. Bahkan untuk mengeluarkan perempuan ini dari dalam kamar rumah, petugas mesti menggergaji kusen jendela.

Hal yang kian membuat prihatin, Irwandi berasal dari keluarga kurang mampu di RT 8 RW I Desa Kuringkit, Kecamatan Panyipatan. Karena itu pula, pihak keluarga tak berdaya untuk memeriksakan kesehatan atau mengobati sang anak yang over berat badan tersebut.

Baca juga: Baru Beroperasional, Pangkalan Elpiji di Tanahlaut ini Gelar Operasi Pasar

"Sejak awal melihat fotonya, saya langsung terenyuh. Kemarin saya berkesempatan turut mengunjunginya. Kondisinya lemah, kasihan," ucap H Muhammad Noor, Selasa (3/11/2020).

Tokoh warga Tala yang juga ketua Relawan Tala Tanggap Covid-19 (RTTC) ini mengatakan bocah tersebut kini lebih banyak berbaring di rumah.

Baca juga: VIDEO Pohon Asam Kamal Berusia Ratusan Tahun di Jorong Kabupaten Tanahlaut

Lelaki yang akrab disapa Nurdin itu pun spontan memberikan bantuan berupa paket sembako dan uang tunai kepada pihak keluarga.

“Sungguh saya iba melihatnya. anak seusia itu kan sebenarnya masih asyik-asyiknya untuk bermain dengan teman-teman sebaya,” kata tandasnya. (banjarmasinpost.co.id/roy)