Pilpres AS 2020

Update Pilpres AS Terbaru: Joe Biden Ungguli Trump di Arizona, Michigan, Wisconsin

Inilah kabar Pilpres AS terbaru, Joe Biden menunggu 6 elektoral untuk menjadi Presiden AS 2020 unggul dari Donald Trump, Kabar Pilpres AS Terbaru.

Penulis: Amirul Yusuf | Editor: Royan Naimi
tangkapan layar google
Hasil Pilpres AS 2020, sementara capres dari Partai Demokrat Joe Biden unggul dari capres Partai Republik Donlad Trump, Kamis (5/11/2020) malam. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Inilah kabar Pilpres AS terbaru, Joe Biden menunggu tambahan 6 elektoral lagi untuk menjadi Presiden AS 2020 unggul dari Donald Trump.

Hal ini karena calon Presiden dari Partai Demokrat, Joe Biden memenangkan pemungutan suara di negara bagian Arizona, Michigan dan Wisconsin.

Padahal, ditiga negara bagian tersebut petahana Donald Trump lebih diunggulkan untuk menang di Pilpres AS 2020.

Joe Biden tinggal menunggu kemenangan di satu negara bagian setelah memenangkan Michigan Kamis (5/11/2020) sekitar pukul 10:00 AEDT (waktu setempat).

Baca juga: Update Pilpres AS Terkini: 153.710 Suara untuk Joe Biden di Michigan Dibatalkan, Suara Trump Aman

Dengan demikian, Joe Biden sudah mengantongi 264 elektoral dan Donlad Trump 214 elektoral, sampai Kamis (5/11/2020) malam waktu Indonesia.

Artinya, tinggal mengunci 6 elektoral untuk memenangkan Pilpres AS 2020.

Biden juga memenangkan pemungutan suara di negara bagian Wisconsin dalam semalam, seperti dikutip dari www.theage.com.au, Kamis malam.

Sebelumnya, Presiden Donald Trump menang di Florida, Ohio dan Texas.

Penghitungan suara juga masih berlangsung di Georgia, Nevada, North Carolina dan Pennsylvania, meskipun Nevada tidak akan melaporkan perhitungan suara sampai pukul 03.00 pagi, AEDT.

Baca juga: UPDATE Pilpres AS 2020 - Viral Video Guru Spiritual Trump: Berdoa & Sebut Ada Persekongkolan Iblis

Sementara itu, Donald Trump calon presiden dari Partai Republik mengklaim kemenangan dari Joe Biden pada Rabu dinihari (waktu AS).

Trump bahkan menuntut penghitungan ulang di Wisconsin dan mengajukan tuntutan hukum untuk menghentikan penghitungan di Georgia, Michigan dan Pennsylvania.

Dia juga menuding perolehan suara Biden adalah hasil dari kecurangan dalam pemilihan.

Kombinasi gambar yang dibuat pada 22 Oktober 2020 ini menunjukkan Presiden AS Donald Trump (kiri) dan kandidat Presiden dari Partai Demokrat dan mantan Wakil Presiden AS Joe Biden saat debat terakhir presiden di Belmont University di Nashville, Tennessee, pada 22 Oktober 2020 .
Kombinasi gambar yang dibuat pada 22 Oktober 2020 ini menunjukkan Presiden AS Donald Trump (kiri) dan kandidat Presiden dari Partai Demokrat dan mantan Wakil Presiden AS Joe Biden saat debat terakhir presiden di Belmont University di Nashville, Tennessee, pada 22 Oktober 2020 . (JIM WATSON, Brendan Smialowski / AFP)

Protes telah muncul di sejumlah lokasi di seluruh Amerika Serikat. Di Chicago dan New York, sebagian besar massa Demokrat berbaris untuk mendukung semua suara yang dihitung.

Di Michigan, pendukung Trump telah memprotes pusat penghitungan yang menyerukan penghitungan untuk dihentikan.

Baca juga: Pilpres AS 2020 Lagi Disorot, Trump Malah Kerahkan Pesawat Bomber B-1B ke dekat Korut, ada apa?

Sedangkan di Arizona, mereka menyerukan untuk Biden, memprotes agar penghitungan dilanjutkan.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved