Berita Kalteng
Disdagperinkop dan UKM Kapuas Adakan Pelatihan Menjahit Tas Rotan Modifikasi Kulit
Pelatihan ini sebagai upaya membantu para pelaku usaha di tengah pandemi, khususnya pengrajin rotan
Penulis: Fadly Setia Rahman | Editor: Eka Dinayanti
"Harapan kami tentunya mereka dapat mengembangkan usaha. Pemerintah daerah mengadakan kegiatan ini supaya menumbuhkan semangat pelaku usaha dengan harapan bisa memulihkan ekonomi supaya mereka tidak berhenti berkarya karena pandemi yang terjadi," ungkapnya.
Ferdinan juga menyebutkan potensi hasil olahan rotan ini bisa dikatakan besar.
Disebutkannya tas-tas model kreasi rotan dan kulit ini tidak akan pernah mati dan ketinggalan zaman.
"Hanya mungkin model-model akan selalu berubah dan ini kembali ke kreatifitas para pengrajin mengolah produk mengikuti selera pasar," ujarnya.
Masih menurutnya, barang kerajinan, apalagi handmade diminati para turis atau pendatang dari luar ini.
"Biasanya banyak dicari. Maka itu kami berharap dengan kegiatan-kegiatan yang seperti ini dapat terus mendorong pelaku usaha khususnya kerajinan tangan bisa berkembang," pungkasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Fadly SR)
