Waspada Lonjakan Covid-19 Akibat Libur Panjang, Dinkes Kalsel Aktifkan Tenaga Kesehatan Honorer

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Langkah antisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca libur panjang momen perayaan Natal dan tahun baru, telah dilakukan pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.

Hal itu dijelaskan juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kalsel, HM Muslim. Sabtu (26/12/2020).

Langkah antisipasi, diungkapkap Muslim, yakni dengan cara menambah jumlah Tenaga Kesehatan, dalam hal ini perawat.

Para tenaga kesehatan tersebut adalah perawat honorer atau sukarelawan yang memang telah direkrut sebelumnya.

Baca juga: UPDATE Covid-19 Kalsel: Positif Terpapar Corona Tembus 15 Ribu Kasus

Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Banjarmasin Terus Meningkat, Satgas Sebut Disumbang Pelaku Perjalanan

Namun karena angka kasus Covid-19 mengalami penurunan, sehingga para nakes tersebut di istirahatkan sementara waktu. "Sempat direhatkan kemarin, maka akan kami aktifkan kembali," kata HM Muslim.

Lanjut Muslim menjelaskan, pengaktifan kembali tenaga kesehatan tersebut direncanakan terealisasi pada awal Januari 2021.

Sedangkan untuk jumlahnya jelas Muslim akan menyesuaikan dengan jumlah permintaan fasilitas kesehatan. "Dalam satu minggu ini akan kami aktifkan kembali, sesuai keperluan," jelasnya.

Selain akan menambah tenaga kesehatan, HM Muslim juga berencana kembali membuka tempat karantina dan isolasi.

Baca juga: Update Corona Nasional Hari Ini, Bertambah 6.740 Kasus Positif Covid-19, 6.389 Pasien Sembuh

Baca juga: Heboh Kabar Perawat dan Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Berbuat Mesum, Kogasgabpad: Masih Dugaan

"Kalau pasien Covid-19 bisa isolasi mandiri, maka boleh saja. Tetapi apabila tempatnya tidak memungkinkan, maka akan disediakan tempat isolasi mandiri," ujarnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)