Update Civid-19 di HST : Meninggal Dunia Bertambah Satu Orang, Berasal dari Kecamatan Haruyan

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Warga meninggal dunia karena terpapar covid-19 di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), bertambah satu orang.

Per 3 Januari 2021, tercatat angka positif covid-19 mencapai 751 orang.

Sedangkan, ada 17 warga yang masih dalam perawatan.

Selain itu,jumlah warga meniggal akibat covid-19  bertambah satu orang dari 62 menjadi 63 orang.

Jumlah warga meninggal akibat covid-19 tersebar di sembilan kecamatan dari 11 Kecamatan yang ada di HST.

Baca juga: Bertambah 26 Kasus Baru, Positif Covid-19 di Banjarbaru Kini Capai 1.688 orang

Baca juga: Cegah Wabah Covid-19 Wisata Tebing Tinggi Ditutup, Begini Permintaan Kepala Adat Dayak Pitap Aliudar

Baca juga: Positif Covid-19 di Kalsel Bertambah 74 Orang, Terbanyak Tanahlaut dan Banjarbaru

Rinciannya, Labuan Amas Utara enam orang, Labuan Amas Selatan tiga orang, Batang Alai Utara empat orang, Batang Alai Selatan dua orang, Haruyan empat orang, Barabai 28 orang, Batu Benawa sembilan orang, Hantakan satu orang, dan Pandawan enam orang.

Penambahan korban meninggal berasal dari Kecamatan Haruyan.

Sementara itu, 17 orang dalam perawatan tersebar di Hulu Sungai Tengah. Rinciannya yakni, Kecamatan Labuan Amas Utara tiga orang, Labuan Amas Selatan satu orang, Batang Alai Selatan dua orang, Haruyan dua orang, Barabai enam orang, Batu Benawa satu orang, dan Kecamatan Pandawan dua orang.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Pencegahan Pengendalian dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Sakdillah  mengatakan, angka penambahan covid-19 juga berdasarkan hasil tracking.

Angka covid-19 di HST berdasarkan tracking dan testing rekan-rekan di puskesmas serta telusur keluarga yang dirawat di RSHD Barabai.

"Kami bersyukur per hari ini ada pengurangan. Namun, angka masih terus berubah tergantung jumlah pemeriksaan," ujarnya.

Ia mengatakan, pihaknya terus melakukan pencegahan korban covid-19 dengan cara tracking.

Baca juga: Cegah Covid-19, Dinkes HSU Ambil 600 sampel untuk pemeriksaan Swab

Khususnya kepada penderita bergejala. Hal ini untuk menekan penyebaran covid-19.
Dijelaskannya, penderita bergejala yang terus diperiksa.

Menurutnya, angka covid-19 dapat berkurang jika masyarakat patuh terhadap protokol kesehatan.

"Bertambahnya angka positif karena tidak patuhnya masyarakat terhadap protokol kesehatan," ujarnya.(banjarmasinpost.co.id/eka pertiwi)