Bank Kalsel

Bank Kalsel Siap Bantu Kredit Petani Cabai Hiyung Tapin, Bantu Renovasi Rumah Produksi Abon

Dirut Bank Kalsel serahkan bantuan dana renovasi rumah produksi Abon Cabai Hiyung Tapin. Bank Kalsel pun siap gulirkan bantuan kredit petani setempat

Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Syaiful Akhyar
banjarmasinpost.co.id/Stanislaus Sene
Penyerahan bantuan dari Direktur Utama Bank Kalsel kepada Kelompok Tani Cabai Rawit Hiyung Desa Hiyung Kabupaten Tapin, Rabu (6/1/2021) 

Editor: Syaiful Akhyar

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Bank Kalsel mengadakan kegiatan Gathering Bank Kalsel Bersama Petani Dan Stakeholder di Desa Hiyung, Kecamatam Tapin Tengah, Kabupaten Tapin. Rabu, (6/1/2021).

Kegiatan yang dihadiri Bupati Tapin, HM Arifin Arpan bersama Kepala Dinas Pertanian, Ir Wagimin dan Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Tapin, H Harliyansyah ini juga dihadiri oleh para petani cabe rawit Hiyung.

Direktur Utama Bank Kalsel, Dr. H Agus Syabarrudin mengatakan kegiatan ini dalam rangka menyampaikan dukungan kepada para petani cabai rawit Hiyung di Desa Hiyung, Kecamatan Tapin Selatan, Kabupaten Tapin.

"Kita semua tahu desa Hiyung adalah desa produksi cabe rawit terpedas se-Indonesia. Dari desa ini nama Kabupaten Tapin dikenal di seluruh Indonesia bahkan di dunia," ungkapnya.

Baca juga: Polres Banjar Siap Kawal Distribusi Vaksin Covid-19, Dinkes Siapkan 100 Tenaga Vaksinator

Baca juga: Pencairan BLT UMKM Hingga Akhir Januari, Ini Cara Cek di e-form BRI

Baca juga: Berlaku Mulai Hari Ini, Kabupatan Tanahbumbu Terapkan Sanksi Pelanggar Protokol Kesehatan Covid-19

Dr. H Agus mengatakan pihaknya terus berharap seluruh masyarakat di Kalimantan Selatan pada umumnya dan Kabupaten Tapin khususnya untuk bisa menikmati semua produk layanan dari Bank Kalsel sendiri.

"Di masa Pandemi ini, kami memang fokus memberikan dukungan untuk ketahanan pangan nasional yang dimana pemerintahan daerah pun konsen terhadap hal ini," ungkapnya.

Ia mengatakan program ketahanan nasional ini bukan hanya dalam bentuk uang tetapi dalam bentuk satu paket keterpaduan program.

"Jadi kami kami siap memberikan kredit kepada para petani, tetapi petani juga harus dipastikan bahwa panennya harus berhasil supaya membayar kembali kepada bank," lanjutnya.

Ia mengatakan sebagai Bank Daerah yang diminta oleh Menteri Dalam Negeri bahwa Bank Kalsel atau Bank Pembangunan Daerah harus mandiri.

"Mandiri maksudnya bisa mampu mengoptimalkan pelayanannya untuk meningkatkan pendapatan aset daerah," lanjutnya.

Agus juga menambahkan pihaknya telah mengusulkan kepada kementerian Dalam Negeri agar adanya sebuah kebijakan ekosistem keuangan daerah.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Cabai Rawit Hiyung, Junaidi mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati dan Direktur Utama Bank Kalsel.

"Ini suatu kebanggaan bagi kami masyarakat di Desa Hiyung dimana salah satu Bank Daerah dalam hal ini Bank Kalsel mau untuk membangun mitra bersama kami," lanjutnya.

Jumadi mengatakan kehadiran Bank Kalsel juga menyerahkan bantuan berupa dana untuk renovasi rumah produksi Abon Cabai Hiyung, Bantuan pukul 1,2 ton dan dua buah tenda untuk persiapan pameran.

(banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved