Sandra Dewi Nikmati Peran Sebagai Ibu, Istri Harvey Moeis Sempat Sedih Lihat Kulit Anak

BANJARMASINPOST.CO.ID - Sandra Dewi kini sibuk mengurus dua orang buah hatinya.

Banyak pengalaman berharga didapatnya begitu dirinya kini menjadi seorang ibu.

Berbagai permasalahan anak menjadi perhatian serius dirinya.

Termasuk untuk masalah kulit anak yang terbilang sensitif.

Baca juga: Bakat Ayu Ting Ting Sejak Kecil Disorot, Pacar Adit Jayusman Pernah Jadi Model

Baca juga: Sikap Gading Kala Pergoki Kekasih Selingkuh Diungkap Astrid Tiar ke Raffi Ahmad, Ini Kata Roy Marten

Sebagai seorang ibu, Sandra Dewi selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk kedua anaknya.

Termasuk urusan perawatan kulit. Meskipun kedua anaknya berjenis kelamin laki-laki, tak lantas membuat Sandra Dewi cuek dengan kondisi kulit anaknya.

Terbukti kulit kedua anaknya yakni Raphael dan Mikhael terlihat mulus serta bersih.

"Tapi di balik kemulusan kulit anak-anak saya, ada ibu yang berjuang mati-matian pada awalnya dan belajar ke dokter kulit."

Demikian kata Sandra dalam acara Momami Baby Care Virtual Launch, Kamis (21/1/2020).

Istri Harvey Moeis itu mengaku, dia berkonsultasi ke dermatolog lantaran kondisi kulit anak keduanya berbeda dari anak pertamanya.

Baca juga: Kemesraan Syahrini dan Reino Barack Dalam Hutan Terekam, Kondisi Bibir Kakak Aisyahrani Disorot

Sandra bercerita, ketika Rafa lahir, anak pertamanya itu tidak mengalami masalah kulit, kecuali saat diajak ke luar negeri.

Perbedaan suhu yang lebih dingin membuat kulit Rafa kering. Namun hal itu bisa diatasi dengan mengaplikasikan losion ke kulit.

Sedangkan ketika Mikha lahir, di usia dua bulan, Sandra mendapati anak keduanya itu mengalami dermatitis atopik yang menimbulkan ruam merah di wajah.

"Saya pikir kulit bayi bakal mulus-mulus saja dan tidak perlu perawatan dikasih produk macam-macam. Ternyata saya salah," kata Sandra.

Baca juga: Gaji ART Ruben Onsu Sampai Habiskan Rp 100 Jutaan, Kini Ayah Betrand Peto Rekrut Dava MasterChef

Masalah kulit yang dialami Mikha sempat membuat Sandra sedih. Perempuan berusia 37 tahun itu kemudian memutuskan berkonsultasi ke dokter kulit.