Kebakaran di Kalsel, Tim Identifikasi Polres Tabalong Lakukan Olah TKP Kebakaran di Tabalong

Editor: Syaiful Akhyar

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Tim Polres Tabalong langsung turun olah TKP Kebakaran di Tabalong Desa Tanta Hulu RT1, Kabupaten Tabalong yang menewaskan dua bocah kakak adik Selasa (9/2/2021) dinihari.

Selain telah mengamankan lokasi dan memasang garis polisi di sekeliling bangunan, tim identifikasi juga telah lakukan olah TKP.

banjarmasinpost.co.id, saat petugas masih melakukan olah TKP nampak datang juga Kapolres Tabalong AKBP M Muchdori.

Kapolres nampak melihat langsung lokasi kebakaran mulai dari bagian depan hingga ke bagian belakang.

Sementara itu beberapa petugas nampak masih berada di antara puing-puing kebakaran untuk melakukan olah TKP.

• BREAKING NEWS : Kebakaran di Kalsel, Dua Tewas Kebakaran di Tabalong Desa Tanta Hulu

• Kebakaran di Kalsel, Dua Bocah Tewas Itu Kakak Beradik Korban Kebakaran di Tabalong Desa Tanta Hulu

• Kebakaran di Kalsel, Dua Bocah Kakak Adik Tewas Kebakaran di Tabalong, Orangtua dan Nenek Luka bakar

Dari hasil olah TKP itu nampak petugas membawa keluar dari lokasi sebuah tabung gas LPG 3 kilogram, kompor sumbu dengan bahan bakar minyak tanah yang kondisinya lumayan rusak.

Kapolres Tabalong AKBP M Muchdori yang diwawancarai di lokasi, menyampaikan, dalam kebakaran ini ada tiga bangunan yang terbakar.

Kemudian ada dua korban meninggal dunia dan tiga orang luka bakar. Semua korban masih satu keluarga yang tinggal serumah.

Dari hasil pemeriksaan sementara, titik api berasal dari rumah di bagian tengah yang ada korban meninggal dan luka bakar, kemudian merembet ke kanan serta kirinya.

"Rumahnya dari kayu jadi cukup cepat merambatnya," kata kapolres.

Dijelaskannya, pihaknya dari Polres Tabalong dan Polsek Tanta telah menurunkan tim identifikasi untuk mengecek serta memperjelas terkait sumber penyebab.

Hasil olah TKP sementara serta keterangan saksi, untuk sementara api berasal dari bagian dapur.

"Tapi ini tentu perlu proses penyelidikan lagi," katanya.

Terkat musibah kebakaran ini kapolres mengimbau agar masyarakat bisa waspada terhadap penyebab yang bisa memicu api, seperti terhadap arus listrik dan juga penggunaan alat masak.

(banjarmasinpost.co.id/dony usman)