LPG 3 KG di Banjarmasin Kembali Langka, Disperdagin Minta Pasokan Lagi Ke Pertamina

Editor : Hari Widodo
 
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Langkannya gas LPG 3 kilogram atau 'si melon" masih menjadi keluhan warga Banjarmasin sejak beberapa waktu terakhir.

Selain langka didapat, harga si melon pun diketahui mengalami kenaikan harga bahkan jauh di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).

Terkait dengan kondisi tersebut, berbagai upaya pun dilakukan oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Banjarmasin.

Salah satunya adalah dengan terus berupaya menambah pasokan Si Melon dengan kembali menyampaikan permintaan operasi pasar ke Pertamina.

Baca juga: Harga LPG 3 Kg Melambung, DPRD Kalsel Sarankan Razia Pendistribusian

Baca juga: Terekam CCTV, Dua Pencuri di Batola Kalsel Nekat Panjat Pagar Rumah Gondol LPG 3 KG

Baca juga: Gas LPG 3 Kg di Banjarmasin Langka, Warga Rela Antre Sejak Selasa Pagi di Pangkalan

Seperti diketahui, sebelumnya operasi pasar sudah dilakukan yakni di delapan titik sesuai permintaan pada tahap pertama dan kemudian direalisasikan menjadi sembilan titik.

"Setelah itu kami meminta lagi untuk dilaksanakan delapan titik untuk tahap kedua. Tapi saat ini yang baru dilaksanakan oleh Pertamina itu cuma satu yaitu di Sungai Jingah. Jadi masih ada tujuh titik lagi," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang (Kabid) Penguatan dan Pengembangan Perdagangan Disperdagin Banjarmasin, Ichrom Muftezar.

Ditambahkan oleh Ichrom, saat ini pihaknya telah menyampaikan surat kembali kepada Pertamina melalui Kasi di Bidang Perdagangan, untuk minta kembali delapan titik pelaksanaan operasi pasar lagi.

"Dan itu nanti akan kita tembuskan ke Dinas Perdagangan Prov Kalsel dengan harapan pihaknya dapat melakukan pendekatan juga dengan pihak Pertamina untuk membackup kebutuhan gas di Banjarmasin," ucapnya. 

Tezar juga menerangkan, pihaknya terus berupaya berkordinasi kepada Pertamina, agar kelangkaan gas di Banjarmasin dapat diatasi. 

"Karena kewenangan kami dari Dinas Perdagangan, itu hanya mengkoordinasikan dengan Pertamina, bahwa di Kota Banjarmasin telah terjadi kelangkaan gas LPG," tuturnya. 

Baca juga: Tertibkan Distribusi LPG 3, Satpol PP Tala Kini Garuk Pangkalan LPG 3 Kg

Tezar juga berharap, permintaan pihaknya dapat ditindak lanjuti Pertamina untuk dapat melaksanakan operasi pasar ke wilayah yang gas LPG langka. 

"Kelangkaan bukan dari Pertamina, tapi memang pasokan gasnya ini yg kurang. Ya harapan kami mudah-mudahan bisa ditindak lanjuti oleh Pertamina, melalui agen-agennya di Kota Banjarmasin," pungkasnya.(banjarmasinpost.co.id/frans rumbon)