Berita Banjarbaru

Ditinggal Pedagang, Sampah Menggunung di Eks Pasar Bauntung Banjarbaru, Warga Keluhkan Bau tak Sedap

Tumpukan sampah menggunung di eks Pasar Bauntung Banjarbaru, bau tidak sedap menjadi keluhan warga yang bermukim di sekitarnya

Penulis: Khairil Rahim | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/khairil rahim
sampah menggunung di Pasar Bauntung lama di Jalan Ahmad Yani 

Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Pasar Bauntung lama di Jalan Ahmad Yani yang kini ditinggalkan para pedagang setelah di relokasi ke Pasar Bauntung Baru di Jalan RO Ulin Banjarbaru kondisinya memprihatikan dan mencekam.

Selain sepi karena tidak berpenghuni sampah juga dibiarkan menggunung hampir di setiap sudut pasar.

Pecahan beling dan paku juga berhamburan di pinggir jalan sehingga membahayakan pengguna yang melintas.

Bahkan Pasar Bauntung lama yang lokasinya sangat dekat dengan permukiman warga mengeluarkan bau busuk menyengat.

Baca juga: Miras Kalsel, Polsek Banjarbaru Barat Sita Ratusan Minuman Keras Berbagai Merek

Baca juga: Polres Banjarbaru dan Kapolsek Beruntung Baru Benarkan dan Ikuti Kebijakan Kapolri 

i tumpukan sampah sisa bongkaran dan buangan pedagang yang beberapa hari dibiarkan tanpa diurus.

Sampah dibiarkan berhari-hari tanpa diangkut.

Hajah Rahmani (75) warga yang rumahnya dekat dengan Pasar Bauntung mengaku tersiksa dengan kondisi seperti ini.

"Sampahnya banyak banget, baunya sampai masuk ke rumah karena tidak diangkut berhari hari," kata Rahmani.

Menurut perempuan yang sudah tinggal 50 tahun lebih di kawasan tersebut, ia sudah melaporkan ke Ketua RT setempat.

Baca juga: Pasca Teror di Mabes Polri, Tiap Sudut di Mapolres Tanahbumbu Kalsel Dijaga Ketat

"Ketua RT juga sudah melaporkan ke dinas namun hingga kini tidak ada yang menanggapi," kata dia.

Rahmani berniat membuang sampah sendiri dengan cara memberikan upah ke tukang becak.

"Tapi tukang becak tidak sanggup soalnya sampahnya banyak dan menggunung hanya bisa diangkut dengan truk," sambung dia.

Banjarmasin post.co.id/Khairil Rahim

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved