Berita Balangan
Tak Mau Lintasi Jalan Rusak di Balangan, Riza Pilih Jalur Memutar
Akibat dilalui angkutan berat, ruas jalan di Kabupaten Balangan kini mengalami kerusakan yang dianggap cukup parah
Penulis: Isti Rohayanti | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN - Rusaknya ruas jalan Muara Pitap - Gunung Pandau, Gunung Pandau - Haur Batu Kecamatan Paringin dan Paringin Selatan, Kabupaten Balangan, terus menjadi perhatian masyarakat.
Pasalnya, akibat dilalui angkutan berat, jalan ini pun kini mengalami kerusakan yang dianggap cukup parah.
Bahkan banyak lubang, apalagi ketika hujan, akan semakin tidak nyaman dilintasi.
Pengguna jalan setempat, M Rizani memilih untuk tidak lagi melintasi jalan tersebut.
Ia mengaku sudah beberapa bulan, sejak rusaknya jalan, tak lagi melewati jalur Muara Pitap-Gunung Pandau.
Baca juga: Akmal Bawakan Syair Tentang Pandemi di Ajang di Ajang Gemar Membaca Dinas Perpustakaan Balangan
Baca juga: Penggabungan Desa Wonorejo Balangan Masih Tunggu Raperda, Draf Usulan Diajukan
"Beberapa waktu lalu kami sempat membantu orang pindahan, tapi kami memilih jalur lain, memutar dibandingkan jalan Muara Pitap - Gunung Pandau yang dekat tapi kondisinya rusak," ucap Riza, Senin (21/6/2021).
Saat ini, kondisi jalan Muara Pitap - Gunung Pandau, Gunung Pandau - Haur Batu menjadi jalur bagi angkutan berat.
Jalan tersebut adalah jalur alternatif karena adanya rencana perbaikan Jembatan Paringin.
Pantauan banjarmasinpost.co.id, sejumlah lubang pada jalan sudah ditambal.
Namun ada beberapa tambalan yang turut mengalami kerusakan.
Tak hanya Riza, pengguna jalan lainnya, Ragil juga mengutarakan hal serupa.
Baca juga: Aksi Save KPK, Mahasiswa BEM SeKA Mulai Padati Lapangan Taman Kamboja Banjarmasin
Terakhir, Ragil melintas pada Kamis kemarin.
Ia pun tak merasa nyaman saat memilih jalan tersebut, karena harus memastikan bagian bawah mobilnya tidak tersangkut lubang.
"Memang ada sebagian lubang yang sudah diperbaiki. Tapi ada pula yang cukup dalam. Bahkan kalau tidak hati-hati atau salah memilih jalur, mobil bisa tersangkut," jelas Ragil.
