Berita Kalteng
Anggaran untuk Hewan Kurban Tak Ada, Pemko Palangkaraya Berharap Bantuan CSR Perusahaan
Sudah dua kali Iduladha, Pemko Palangkaraya tak memiliki anggaran menyediakan hewan kurban dan mengharapkan bantuan perusahaan lewat program CSR
Penulis: Fathurahman | Editor: Eka Dinayanti
lihat foto
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Pemerintah Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, tidak punya anggaran untuk pengadaan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha, Juli 2021 ini.
Pemko Palangkaraya mengusahakan ada bantuan perusahaan lewat program corporate social responsibility (CSR).
Sudah dua kali perayaan Idul Adha, Pemko Palangkaraya mengandalkan bantuan pengadaan hewan kurban dari perusahaan melalui program CSR.
Pemko Palangkaraya tidak memiliki anggaran hewan kurban, khususnya saat pandemi covid-19.
Baca juga: Kebakaran Kalteng, Api Lumat Bangunan Bekas Bengkel di Jalan Tingang Palangkaraya
Baca juga: Warga Antusias Ikuti Vaksinasi, Polda Kalteng Ditarget 7.500 Saat Peringatan HUT Bhayangkara
Sebelum covid-19, Pemko Palangkaraya selalu menyediakan anggaran untuk hewan kurban seperti sapi maupun kambing yang dibagikan ke masjid-masjid di Palangkaraya atau organisasi kemasyarakatan.
Beberapa warga pun berharap di Hari Raya Idul Adha tahun 2021 ini, Pemko Palangkaraya tetap memberikan bantuan hewan kurban ke masjid di tempatnya tinggal seperti biasanya.
"Kami berharap tahun ini, bantuan hewan kurban dari Pemko Palangkaraya tetap ada, jikapun tidak ada tentu harapan kami ada bantuan dari dermawan, karena biasanya setiap tahun ada saja bantuan hewan kurban untuk masjid yang juga dibagikan ke warga sekitar masjid," ujar Syamsul Huda Warga Jalan Pausraya, Palangkaraya, Rabu (23/6/2021).
Baca juga: Karyawan Tambang di Tala Terpapar Covid-19 Sembuh, ini Sisa yang Masih Dikarantina
Sementara itu, Kepala Bagian Kesra, Setda Kota Palangkaraya, Sahrudin, mengatakan, pihaknya telah mengajukan usulan bantuan hewan kurban tersebut kepada perusahaan.
"Kami sudah mengajukan ke perusahaan-perusahaan agar menggunakan dana tanggungjawab CSR untuk membantu menyiapkan hewan kurban pada Iduladha tahun ini,” ujarnya.
Dia membenarkan, dalam perayaan Idul Adha tahun yang lalu dan tahun ini Pemko Palangkaraya tidak bisa menganggarkan pengadaan hewan kurban melalui DPA Pemko Palangkaraya.
"Usulan sudah disampaikan kepada Forum CSR Kota Palangkaraya dan Bank Pembangunan Kalteng (BPK) untuk tahun ini, diajukan permintaan sekitar 30 sapi kurban," ujarnya.
banjarmasinpost.co.id / faturahman
