Kasus Covid 19 Indonesia
Update Kasus Covid-19 Indonesia 11 Juli 2021, Melonjak 36.197 Kasus Baru
Update kasus covid-19 Indonesia 11 Juli 2021, terjadi penambahan 36.197 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Jumlah kasus harian Covid-19 di Indonesia masih tinggi. Bahkan hari ini mengalami penambahan yang cukup signifikan dibandingkan pada Sabtu (10/7/2021) lalu.
Update kasus covid-19 Indonesia 11 Juli 2021, berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, pukul 12.00 WIB, terjadi penambahan 36.197 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Jumlah itu naik setelah pada Sabtu (10/7/2021) terdapat jumlah kasus positif virus corona tambahan 35.094.
Dengan demikian, jumlah pasien yang terjangkit Covid-19 kini berjumlah 2.527.203 orang terhitung sejak Maret 2020.
Data tersebut juga dapat diakses melalui laman covid19.go.id yang diperbarui setiap sore.
Baca juga: Update Covid-19 Kalsel, Rasio Kasus Aktif Kembali Tembus 4 Persen
Baca juga: Update Kasus Baru Covid-19 Nasional, DKI Jakarta Masih Paling Tinggi Tembus 13.133 Kasus
Data yang sama juga menunjukkan penambahan pasien sembuh sebanyak 32.615 orang. Sehingga, jumlah pasien yang sembuh dari Covid-19 kini berjumlah 2.084.724 orang, seperti diberitakan Kompas.com.
kemudian, dalam periode yang sama terdapat penambahan pasien meninggal dunia sebanyak 1.007 orang.
Dengan demikian, total kasus kematian akibat Covid-19 pasien kini mencapai 66.464 orang.
Selanjutnya, kasus aktif Covid-19 di Indonesia kini tercatat 376.015 orang.
Kasus aktif adalah jumlah pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.
Selain kasus positif, satgas juga mencatat ada 152.151 orang berstatus suspek.

* Wakil Ketua MPR : Belajar dari Singapura dan UEA yang larang WNA
Sementara itu, melihat makin tingginya kasus covid-19 di Indonesia, Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Syarief Hasan mendesak Pemerintah untuk segera mengambil kebijakan pelarangan masuknya Warga Negara Asing (WNA) ke Indonesia di masa Pandemi Covid-19.
Pasalnya, WNA yang masuk ke Indonesia berpotensi menjadi medium penyebaran varian baru Covid-19 di tengah laju penyebaran Covid-19 yang tidak kunjung menunjukkan tren penurunan.
Dilansir dari Tribunnews.com dengan judul Angka Covid-19 semakin tinggi, Wakil Ketua MPR : Belajar dari Singapura dan UEA yang larang WNA, Syarief Hasan menilai, masih dibiarkannya WNA masuk ke Indonesia menunjukkan kurangnya sensivitas Pemerintah terhadap kondisi masyarakat.