CPNS 2021
CPNS dan PPPK 2021 Ditutup 21 Juli 2021, Simak Panduan Daftar dan Referensi Lowongan 24 Kementerian
Penutupan pendaftaran CPNS dan PPPK 2021 dilakuakn pada 21 Juli 2021 atau lima hari lagi. Segera daftar di portal resmi SSCASN di sscasn.bkn.go.id
Penulis: Mariana | Editor: Anjar Wulandari
-Lengkapi biodata dan unggah swafoto
2. Daftar formasi
-Pilih jenis seleksi PPPK Guru
-NIK anda akan dicek pada data DAPODIK
-Bagi anda yang datanya sudah ada Data Kualifikasi Pendidikan dan/atau Sertifikat Pendidik nya pada DAPODIK, maka dapat melanjutkan pemilihan Formasi
-Bagi anda TH K-II, Lulusan PPG dan Guru Swasta, maka anda harus melakukan validasi Kualifikasi
-Pendidikan pada link yang disediakan pada saat pengecekan DAPODIK
-Anda dapat melanjutkan pemilihan formasi setelah DAPODIK pada sistem INFOGTK menyelesaikan validasi Kualifikasi Pendidikan, dengan login kembali pada SSCASN kurang lebih 3x24 jam dari unggah dokumen validasi pada Sistem INFOGTK.
-Pemilihan Jabatan yang tersedia berdasarkan Surat Edaran Dirjen GTK terhadap Sertifikat Pendidik dan/atau Kualifikasi Pendidikan yang anda miliki
-Lengkapi data yang harus diisi
-Unggah dokumen
-Cek resume dan akhiri pendaftaran
-Cetak Kartu Informasi Akun dan Kartu Pendaftaran Akun
3. Seleksi administrasi
-Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi sebagai Instansi penyelenggara seleksi akan melakukan verifikasi secara sistem
-Instansi penyelenggara seleksi akan mengumumkan hasil Seleksi Administrasi
-Pelamar yang dinyatakan tidak lulus dapat menyanggah Hasil Seleksi Administrasi
-Instansi penyelenggara seleksi akan mengumumkan hasil sanggah
-Pelamar yang dinyatakan lulus dan masuk Ujian Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Pertama melakukan cetak Kartu Ujian
4. Seleksi Kompetensi Teknis kesempatan pertama
-Pelamar yang masuk pada Ujian Kesempatan Pertama melaksanakan Ujian Seleksi Kompetensi Teknis
-Panitia mengumumkan hasil Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Pertama
-Pelamar yang dinyatakan tidak lulus dapat menyanggah hasil Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Pertama
-Panitia mengumumkan hasil sanggah (pengumuman ini bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat)
-Pelamar yang dinyatakan lulus melakukan pemberkasan
Baca juga: Seleksi CPNS di Banjarmasin, Dokter Spesialis Masih Belum Ada Pelamar
Baca juga: Contoh Swafoto CPNS 2021 yang Tepat, Syarat Utama Lolos Tahapan Seleksi Administrasi
5. Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Kedua
-Pelamar yang tidak lulus pada Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Pertama bisa mengikuti Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Kedua
-Pelamar yang masuk ujian Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Kedua dan Pelamar yang tidak lulus pada Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Pertama yang telah memilih formasi melakukan cetak Kartu Ujian
-Pelamar yang masuk ujian Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Kedua dan Pelamar yang tidak lulus pada Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Pertama melaksanakan ujian Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Kedua
-Panitia mengumumkan hasil ujian Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Kedua
-Pelamar yang dinyatakan tidak lulus dapat menyanggah hasil Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Kedua
-Panitia mengumumkan hasil sanggah (pengumuman ini bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat)
-Pelamar yang dinyatakan lulus melakukan pemberkasan
6. Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Ketiga
-Pelamar yang tidak lulus pada Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Kedua memilih formasi
-Pelamar yang tidak lulus pada Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Kedua melaksanakan ujian Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Ketiga
-Panitia mengumumkan hasil ujian Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Ketiga
-Pelamar yang dinyatakan tidak lulus dapat menyanggah hasil Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Ketiga
-Panitia mengumumkan hasil sanggah (pengumuman ini bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat)
-Pelamar yang dinyatakan lulus melakukan pemberkasan
7. Optimalisasi Formasi
*Jika kebutuhan formasi belum terpenuhi setelah Seleksi Kompetensi Teknis Kesempatan Ketiga
-Panitia merangking nilai pelamar yang tidak lulus Seleksi Kompetensi Teknis
-Panitia mengumumkan hasil Optimalisasi Formasi
-Pelamar yang dinyatakan tidak lulus dapat menyanggah hasil Optimalisasi Formasi
-Panitia mengumumkan hasil sanggah (pengumuman ini bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat)
-Pelamar yang dinyatakan lulus melakukan pemberkasan
Melansir laman SSCASN, berikut adalah dokumen yang perlu dipersiapkan untuk mengikuti seleksi CPNS 2021:
-Scan Pasfoto berlatar belakang merah maksimal 200 Kb bertipe file jpeg/jpg.
-Scan Swafoto maksimal 200 Kb bertipe file jpeg/jpg. Scan KTP maksimal 200 Kb bertipe file jpeg/jpg.
-Scan Surat Lamaran maksimal 300 Kb bertipe file pdf.
-Scan Ijazah + Serdik/STR maksimal 800 Kb bertipe file pdf.
-Scan Transkrip Nilai maksimal 500 Kb bertipe file pdf.
-Scan Dokumen Pendukung lainnya maksimal 800 Kb bertipe file pdf.
Pelamar harus memastikan bahwa ukuran file dan jenis file yang akan diunggah tidak melebihi dari batasan masing masing dokumen yang dipersyaratkan di SSCASN.
Apabila melebihi dari batasan ukuran yang ditetapkan, maka secara otomatis file atau dokumen yang Anda unggah akan ditolak oleh sistem.
Agar proses unggah lebih cepat, Anda perlu membersihkan riwayat pelacakan, cache, cookies, gunakan koneksi internet yang stabil, space bandwith yang cukup sehingga dalam pengiriman file atau berkas tidak mengalami kendala.
*Persyaratan umum yang harus dipenuhi oleh pelamar CPNS:
-Warga negara Indonesia (WNI) Berusia minimal 18 dan maksimal 35 tahun saat mendaftar
-Tidak pernah dipidana dengan pidana penjara 2 tahun dan lebih
-Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau dengan hormat sebagai PNS/prajurit TNI/ Kepolisian Negara RI
-Tidak pernah diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta
-Tidak berkedudukan sebagai CPNS, PNS, prajurit TNI atau anggota Kepolisian Negara RI
-Tidak menjadi anggota atau pengurus parpol atau terlibat politik praktis
-Memiliki kualifikasi pendidikan sesuai dengan persyaratan jabatan
-Sehat jasmani dan rohani sesuai dengan persyaratan jabatan yang dilamar
-Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI atau negara lain yang ditentukan oleh instansi pemerintah
-Persyaratan lain sesuai kebutuhan setiap instansi yang dilamar.
Terkait jadwal seleksi CASN 2021 Suherman menjelaskan seleksi akan dilakukan hanya dalam tiga sesi per hari.
"Kalau di masa normal, penerimaan seleksi bisa dilakukan lima sesi per hari, maka di masa pandemi ini kita akan melaksanakannya hanya di tiga sesi di titik lokasi yang sudah diatur sedemikian rupa, sehingga mengurangi risiko penyebaran Covid-19," kata dia.

*Jadwal lengkap seleksi CASN 2021:
-Pengumuman seleksi ASN: 30 Juni-14 Juli 2021
-Pendaftaran seleksi ASN: 30 Juni-21 Juli 2021
-Pengumuman hasil seleksi administrasi: 28-29 Juli 2021
-Masa sanggah: 30 Juli-1 Agustus 2021
-Jawab sanggah: 30 Juli-8 Agustus 2021
-Pengumuman pasca sanggah: 9 Agustus 2021
-Pelaksanaan SKD: 25 Agustus-4 Oktober 2021
-Pelaksanaan Seleksi Kompetensi PPPK Non-guru: Setelah pelaksanaan SKD selesai di masing-masing titik
-Pengumuman hasil SKD: 17-18 Oktober 2021
-Persiapan pelaksanaan SKB: 19 Oktober-1 November 2021
-Pelaksanaan SKB: 19 Oktober-1 November 2021
-Penyampaian hasil integrasi SKD dan SKB serta seleksi PPPK Non-guru: 15-17 Desember 2021
-Pengumuman kelulusan: 18-19 Desember 2021
-Masa sanggah: 20-22 Desember 2021
-Jawab sanggah: 20-29 Desember 2021
-Pengumuman pasca sanggah: 30-31 Desember 2021
-Pengisian DRH: 1-18 Januari 2022
-Usul penetapan NIP/NI PPPK: 19 Januari-18 Februari 2022.
*24 Kementerian yang Buka Lowongan CPNS dan PPPK 2021
1. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)
Tersedia 197 formasi CPNS bagi mereka yang ingin bekerja sebagai CPNS di lingkungan Kemendagri.
Kemendagri membuka lowongan bagi lulusan D3 hingga S2.
2. Kementerian Luar Negeri (Kemenlu)
Dalam pengumuman itu disebut Kemenlu membuka sebanyak 332 formasi, yang terdiri dari 286 formasi umum, 34 formasi cumlaude, 5 formasi Putra/ Putri Papua dan Papua Barat serta 7 formasi penyandang disabilitas.
3. Kementerian Pertahanan (Kemenhan)
Kemenhan membuka 1.456 formasi CPNS 2021. Adapun kualifikasi latar belakang pendidikan tersedia bagi lulusan SMA/SMK hingga S3.
4. Kementerian Agama (Kemenag)
Kemenag membuka seleksi untuk 9.458 CPPPK dan 1.361 CPNS. Jadi, total formasi CASN Kemenag 2021 ada 10.819 formasi.
Formasi CPNS tersebar di 123 satuan kerja. Adapun formasi CPNS terbagi dalam formasi umum dan formasi khusus.
Formasi umum adalah pelamar lulusan perguruan tinggi yang memenuhi kualifikasi pendidikan dan persyaratan.
5. Kementerian Agraria dan Tata Ruang (Kementerian ATR/BPN)
Kementerian ATR/BPN membuka 2664 formasi CPNS 2021.
Tersedia 34 kelompok penempatan yang merupakan perwakilan dari satuan kerja di lingkungan Kementerian ATR/BPN dengan rincian: Satu kelompok yang mewakili satuan kerja kantor pusat Kementerian ATR/BPN, dan 33 kelompok provinsi yang mewakili satuan kerja pada provinsi dimaksud.
Adapun lowongan dibuka bagi lulusan S1 dan S2.
6. Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Lowongan dibuka untuk 233 formasi CPNS, bagi lulusan S1 dan D3. Informasi ini tertuang dalam Pengumuman Kemendesa Nomor 5/KP.01.01/VI/2021.
7. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kementerian ESDM)
Kementerian ESDM membuka 172 formasi dengan 43 jabatan yang dibuka untuk diperuntukkan bagi jenjang pendidikan SMK hingga S2.
Ada dua formasi yang bisa dilamar oleh lulusan SMK, yaitu Pengamat Gunung Api dan Jenang Kapal.
8. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham)
Kemenkumham membuka 4.558 formasi. Ada 3.971 formasi CPNS 2021 bagi lulusan SMA/Sederajat.
Persyratan dan alur pendaftarannya dapat dilihat di laman https://cpns.kemenkumham.go.id/.
9. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP)
KKP membuka 902 formasi CASN. Berdasarkan informasi dari Badan Riset dan SDM KKP, lowongan dibuka rincian 381 formasi CPNS dan 521 formasi PPPK.
10. Kementerian Kesehatan (Kemenkes)
Kemenkes membuka 3.799 formasi CPNS dan 398 formasi PPPK pada 2021.
Alokasi kebutuhan tersebut meliputi tenaga kesehatan sejumlah 3.361 orang, tenaga teknis sejumlah 638, dan tenaga dosen sejumlah 198 orang yang akan ditempatkan pada 212 satuan kerja di berbagai wilayah di Indonesia.
11. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kementerian Kominfo)
Kementerian Kominfo membuka 457 formasi CPNS dan 28 formasi PPPK.
Dari jumlah formasi CPNS, sebanyak 407 posisi tersebar di Kementerian Kominfo, Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI, dan LPP RRI.
Sementara 28 formasi PPPK semuanya akan ditempatkan di lingkungan Kementerian Kominfo.
12. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kementerian LHK)
Kementerian LHK membuka 1.007 formasi pada CPNS 2021.
Tersedia lowongan bagi lulusan jenjang pendidikan SMK hingga S2. Bagi lulusan SMK, ada 245 formasi yang dibuka, yakni untuk jabatan Pemula - Pengendali Ekosistem Hutan dan Pemula - Polisi Kehutanan.
13. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Kemendikbud membuka 10.447 formasi. Kebutuhan formasi CPNS ini dibuka bagi lulusan D3 hingga S1.
14. Kementerian Perdagangan (Kemendag)
Kemendag membuka 344 formasi yang dibuka untuk 19 jabatan yang tersedia. Lowongan tersedia bagi lulusan D3 sampai S2.
15. Kementerian Perhubungan (Kemenhub)
Kemenhub membuka 2.445 formasi yang tersedia di lingkungan Kemenhub. Lowongan tersedia bagi jenjang pendidikan SMA hingga S2.
16. Kementerian Perindustrian (Kemenprin)
Kemenprin membuka 786 formasi dengan 374 jabatan yang tersedia.
Sama seperti instansi lainnya, terdapat formasi khusus yang diperuntukkan bagi putra putri lulusan terbaik atau cumlaude, penyandang disabilitas, diaspora serta putra putri Papua dan Papua Barat.
17. Kementerian Pertanian (Kementan)
Kementan membuka 776 formasi bagi lulusan SMK hingga S2.
18. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PPPA)
Kementerian PPPA membuka 22 formasi, dengan rincian 19 formasi umum, 1 cumlaude, 1 disabilitas dan 1 putra/putri Papua/Papua Barat. Lowongan tersedia bagi lulusan D3 dan S1.
19. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PAN-RB)
Kebutuhan pegawai ASN Kementerian PAN-RB terdiri dari 64 formasi PNS dan 19 formasi PPPK.
Informasi ini tertera dalam Surat Pengumuman Nomor: B/73/S.KP.01.00/2021 tentang Pengadaan Aparatur Sipil Negara Kementerian PAN-RB Tahun Anggaran 2021.
20. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN)
Kementerian PPN atau Bappenas membuka 96 formasi CPNS. Dari jumlah tersebut, sebanyak 82 formasi dibuka untuk umum.
Sementara lainnya, 10 formasi untuk lulusan terbaik, 2 formasi untuk disabilitas dan 2 formasi untuk putra-putri Papua dan Papua Barat.
21. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
Kementerian BUMN membuka 127 formasi 127 formasi, yang terdiri dari 107 formasi umum, 15 cumlaude, 3 disabilitas dan 2 putra atau putri Papua dan Papua Barat.
22. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi (Kemenparekraf)
Tahun ini, Kemenparekraf membuka 189 formasi CPNS. Dari total formasi tersebut sebanyak 166 formasi umum, 18 formasi cumlaude, 1 formasi putra-putri Papua/Papua Barat dan 4 formasi disabilitas.
Adapun kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan tersedia bagi lulusan D3 hingga S2 dari berbagai macam jurusan.
Baca juga: Pendaftaran Ditutup 21 Juli 2021, Inilah Formasi CPNS 2021 yang Belum Ada Pelamar di NTB
Baca juga: 2.445 Formasi Dibuka Kemenhub di Seleksi CPNS dan PPPK 2021, Akses sscasn.bkn.go.id untuk Daftar
23. Kementerian Investasi
Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal membuka 63 formasi CPNS pada 2021.
Dari total formasi tersebut sebanyak 47 formasi umum, 7 formasi cumlaude, 7 formasi putra-putri Papua/Papua Barat dan 2 formasi disabilitas.
24. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia
Kemenko Marves membuka 77 formasi, dengan rincian 66 formasi umum, 8 fomrasi cumlaude, 2 formasi disabilitas dan 1 fomrasi untuk kriteria putra-putri Papua/Papua Barat.
(Banjarmasinpost.co.id/Mariana)