Berita Batulicin

Bupati Tanbu Tinjau Banjir di Kusan Hulu, Warga Diminta Sabar

eberapa hari belakangan Bupati Tanahbumbu, dr Zairullah Azhar didampingi Sekretaris Daerahnya, H Ambo Sakka, turun tinjau banjir di Kecamatan Kusan Te

Penulis: Man Hidayat | Editor: Edi Nugroho
banjarmasinpost.co.id/man hidayat
Bupati Tanahbumbu, dr Zairullah Azhar didampingi Sekretaris Daerahnya, H Ambo Sakka, turun tinjau banjir di Kecamatan Kusan Tengah dan Kusan Hulu. 

Editor: Edi Nugroho

BANJARMASINPOST.CO.ID. BATULICIN - Beberapa hari belakangan Bupati Tanahbumbu, dr Zairullah Azhar didampingi Sekretaris Daerahnya, H Ambo Sakka, turun tinjau banjir di Kecamatan Kusan Tengah dan Kusan Hulu.

Ratusan rumah warga di lokasi ini direndam air luapan sungai Kusan dalam beberapa hari belakangan akibat intensitas hujan tinggi.

Di Kusan Tengah, ada Desa Sardangan yang alami banjir terparaj dari sekian desa. Semuanya memang berada dibantaran sungai, sebagian air sudah masuk ke dalam rumah.

Begitu juga di Kusan Hulu, desa terdampak banjir yang dikunjungi Zairullah didampingi Sekda Ambo Sakka bersama sejumlah Kepala SKPD di antaranya, Bakarangan, Lasung, Sungai Rukam, Anjir Baru, Pacakan, Binawara dan Manuntung.

Baca juga: Wisata Kalsel : Dulu Dikelola Setelah Disapu Banjir Sungai Kupang Kini Jadi Wisata Alam Liar

Baca juga: Heboh Ular Piton Raksasa di Mekarsari Kintap, Kades Sebut Dulu Pernah Muncul Saat Banjir

Baca juga: Berbagi Semangat Kemerdekaan, YBM PLN UPK Asam Asam Bantu Warga Terdampak Banjir di Ring 1

Baca juga: Rencana Penyaluran Dana Stimulan bagi Warga Terdampak Banjir di Kabupaten Balangan

Di lokasi ini bupati tak sekedar meninjau, juga memberikan motivasi kepada warga terdampak.

Bahkan sembat betbincang dengan warga yang terdampak banjir.

" Tahun ini sudah dua kali pak kami kebanjiran, semoga ada solusi dari pa Bupati," ceplos Iran, salah seorang warga di Kusan Hulu, Sabtu (28/8/2021).

Sementara itu, Bupati Tanbu dr HM Zairullah Azhar, memberikan motivasi kepada warga sekaligus memberikan solusi agar bisa terhindar dari banjir.

"Pertama kita memberikan kepada masyarakat supaya sabar. Kita sudah bicara Camat, Danramil, Kapolsek, Kades dan tokoh masyarakat untuk menuntaskan terkait bencana ini," ucap bupati terkait aksinya terjun ke tengah banjir sekaliguseberikan bantuan pangam dan perlengkapan tidur.

Setelah ditinjau, Zairullahendapatkan dua solusi kepada masyarakat yang jadi langganan banjir. Namun dilema karena memang kehidupan mereka disana.

" Jadi yang direlokasi nanti ada, dan juga yang rumahnya diangkat atau ditinggikan. Insyaallah 2022 kita mulai anggarkan," terangnya.

Karena, menurutnya, ini adalah hal sangat mendesak. Dan ini dimasukkan dalam kategori bencana yang harus dituntaskan.

"Karena kita sangat prihatin menyaksikan kondisi masyarakat. Mereka tak bisa memasak, pada basah ya. Kemudian mana mungkin melakukan kegiatan lainnya," sambungnya.

Bahkan, tambahnya, dengan terhalang situasi ini mereka juga kesulitan melakukan aktivitas ekonomi. Karena lokasi yang menjadi permukiman masyarakat sekaligus sebagai tempat mencari nafkah dibantaran sungai.

"Sebab itu salah satu solusi terbaik, adalah mengangkat rumahnya atau meninggikanntiang rumah agar tidak kebanjiran lagi," tegasnya.

Ia meminta, kepada Camat, Danramil, Kapolsek, Kades membahasnya bersama menentukan berapa biaya setiap satu rumah.

"Nanti Senin depan kita bahas bersama," pungkasnya seraya mengatakan program ini berlaku untuk semua kawasan permukiman yang kerap dilanda banjir. (banjarmasinpost.co.id/man hidayat)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved