Doa Qunut

Tata Cara Membaca Doa Qunut, Dibaca Setelah I'tidal di Rakaat Kedua Shalat Subuh

Doa Qunut adalah doa yang dibaca seorang muslim saat shalat. Doa Qunut biasanya diucapkan sebagian umat Islam saat menjalankan ibadah shalat subuh

Penulis: Mariana | Editor: Anjar Wulandari
KEMENAG.go.id
Sholat berjemaah. Tata Cara Membaca Doa Qunut, Dibaca Setelah I'tidal di Rakaat Kedua Shalat Subuh 

Dan peliharalah aku dari kejahatan yang Engkau pastikan.

Sesungguhnya tidaklah akan hina orang-orang yang telah Engkau beri kekuasaan.

Dan tidak akan mulia orang yang Engkau musuhi.

Maha berkahlah Engkau dan Maha Luhurlah Engkau.

Segala Puji bagiMu atas yang telah Engkau pastikan.

Aku mohon ampun dan kembalilah (taubat) kepada Engkau.

Semoga Allah memberi rahmat, berkah dan salam atas Nabi Muhammad beserta keluarganya."

Baca juga: Macam-macam Bacaan Doa Qunut, Qunut Nazilah, Qunut Witir dan Qunut Fajar

Baca juga: Arti dan Makna Doa Qunut Biasa Dilakukan Saat Shalat Subuh, Merendahkan Diri kepada Allah SWT

Keutamaan dan waktu membaca doa qunut

Hadis riwayat Imam Muslim dari Jabir menyebut bahwa Rasulullah SAW bersabda:

Artinya: “Shalat yang paling utama adalah shalat yang panjang (bacaan) qunutnya.”

Hadis ini menunjukkan Rasullullah SAW sangat menganjurkan membaca doa Qunut. Sebabnya bacaan Qunut memberi keutamaan lebih baik untuk salat sunnah maupun salat wajib.

Hadis riwayat Anas bin Malik memberi penjelasan soal waktu membaca doa Qunut sesuai teladan Nabi Muhammad.

Artinya: Diriwayatkan dari Anas Ibn Malik, ia berkata: Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam senantiasa membaca qunut ketika shalat Subuh sehingga beliau wafat. (Musnad Ahmad bin Hanbal, juz III, hal. 162 [12679], Sunan al-Daraquthni, juz II, hal. 39 [9]).

Jenis-Jenis Qunut

Qunut terbagi ke dalam 3 macam:

1. Qunut Fajar (Shubuh)

Qunut Fajar adalah Qunut yang lazim dijumpai karena sering dibacakan ketika shalat shubuh. Diriwayatkan oleh Imam Ahmad dari Anas bin Malik r.a.:

H Sahbirin Noor dan H Muhidin melaksanakan Salat Subuh dan Hajat Berjemaah di Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin
H Sahbirin Noor dan H Muhidin melaksanakan Salat Subuh di Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin (banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)

Dari hadis itu, Rasulullah menganjurkan membaca doa Qunut pada waktu shubuh dan maghrib. Akan tetapi, Rasulullah paling menjaga amalan doa Qunut saat shubuh hingga wafat.

2. Qunut Nazilah

Umat Islam dapat membaca doa Qunut ketika sedang tertimpa musibah. Nazilah memiliki arti “musibah yang melanda”.

Dalam sebuah hadis riwayat Imam Bukhari, Rasulullah SAW pernah membacakan Qunut Nazilah selama satu bulan penuh.

Hal itu setelah rombangan penghafal Al-Qur’an sebanyak 70 orang terbunuh saat menjadi utusan untuk mengunjungi kaum ‘Ushayyah. Ternyata kaum itu berkhianat dan membunuh semua utusan tersebut.

Bacaan Qunut Nazilah ini tak terikat dengan nash tertentu. Justru bacaan Qunut Nazilah dapat menyesuaikan dengan musibah yang melanda suatu kaum.

3. Qunut Witir

Qunut Witir yakni Qunut yang dibacakan ketika rakaat terakhir shalat witir pada setiap malam di bulan Ramadhan.

Diberitakan Serambinews.com, Ustaz Abdul Somad (UAS) menyebutkan orang yang membaca doa Qunut dianjurkan untuk mengangkat tangan.

Sebagaimana diketahui, qunut pada hakikatnya adalah sebuah doa.

Baca juga: Macam-macam Bacaan Doa Qunut, Qunut Nazilah, Qunut Witir dan Qunut Fajar

Baca juga: Arti dan Makna Doa Qunut Biasa Dilakukan Saat Shalat Subuh, Merendahkan Diri kepada Allah SWT

Sehingga, ketika berdoa dianjurkan mengangkat tangan.

UAS menjelaskan dalam kitab Al-Adzkar karya Imam An-Nawawi menyebutkan ulama madzhab Syafi’i berbeda pendapat soal hukum mengangkat tangan ketika qunut dan menyapu kedua tangan ke wajah.

Perbedaan itu dapat dibagi menjadi tiga pendapat.

Pertama, pendapat paling sahih, dianjurkan mengangkat kedua tangan dan tidak dianjurkan menyapu wajah dengan kedua tangan setelah berdoa.

Kedua, dianjurkan mengangkat dan menyapu wajah.

Ketiga, tidak dianjurkan mengangkat tangan dan menyapu wajah.

Namun, seluruhnya sepakat bahwa tidak boleh menyapu selain wajah, semisal dada dan lain-lain.

(Banjarmasinpost.co.id/Mariana)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved