Harga Bitcoin

Harga Bitcoin 20 September 2021 Anjlok di Level 45.643 Dollar, Berikut Harga Kripto Lainnya

Harga bitcoin pada perdagangan hari ini dikutip dari Coinmarketcap.com, merosot 4,76 persen menjadi di ksiaran 45.643 dollar AS per keping

Editor: M.Risman Noor
THINKSTOCKS
Ilustrasi Bitcoin. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Harta mata uang kripto secara umum pada Senin (20/9/2021) anjlok.

Termasuk, Bitcoin yang merupakan mata uang kripto terbesar yang hari ini dikutip dari Coinmarketcap.com, merosot 4,76 persen menjadi di ksiaran 45.643 dollar AS per keping.

Nilai tersebut setara dengan sekitar Rp 648,13 juta (kurs Rp 14.200).

Sementara itu, harga ethereum pada perdagangan hari ini terkoreksi cukup dalam, yakni sebesar 6,43 persen menjadi di kisaran 3.198,33 dollar AS per keping atau sekitar Rp 45,41 juta.

Baca juga: Harga Emas Antam 20 September 2021, Stagnan di Angka Rp 1.847.000 Per 2 Gram

Baca juga: Mau Investasi Emas di Masa Pandemi Covid-19, Inilah Caranya

Dilansir dari kompas.com, Solana, yang beberapa waktu lalu sempat meroket dan terus mencetak rokor pun ikut serta dalam tren pelemahan kali ini.

Data Coinmarketcap menunjukkan, di antara 10 mata uang kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, solana adalah aset kripto dengan koreksi harga yang paling dalam.

mata uang kripto bitcoin.
mata uang kripto bitcoin. (kompas.com)

Pada perdagangan hari ini, harga solana terkoreksi 11,58 persen menjadi di kisaran 145,33 dollar AS per keping.

Nilai tersebut setara dengan sekitar Rp 2,05 juta per keping. Bula dibandingkan dengan harga sepekan yang lalu, Solana mengalami koreksi 7,38 persen.

Bila dibandingkan dengan rekor harga tertingginya pada 9 September lalu, yakni di kisaran 213,47 dollar AS per keping, maka harga solana hari ini telah mengalami koreksi hingga 31,8 persen.

Meski demikian, bila dibandingkan dengan harga solana di awal tahun yang baru 1,52 dollar AS per keping, harga solana hari ini masih melesat sebesar 9.439 persen.

Baca juga: Investor Bakal Dapat Untung? Emiten BBCA Siap Lakukan Stock Split, Ini Jadwal dan Rasionya

Solana adalah sebuah proyek open source yang sangat fungsional yang menggunakan teknologi blockchain untuk menyediakan solusi keuangan terdesentralisasi (DeFi). Solana dibentuk oleh Anatoly Yakovenko yang saat ini juga CEO Solana, serta rekannya, Greg Fitzgerald.

Keduanya sebelumnya berkarir di Qualcomm, perusaan produsen perangkan lunak, semikonduktor, serta jasa yang berkaitan dengan teknologi wireless.

Salah satu penyebab harga solana meroket adalah proyek blockchain yang menjadi pusat dari aset kripto tersebut terus berlanjut dan hasilnya kian terlihat.

Proyek blockchain solana diklaim merupakan blockchain tercepat di dunia.

bitcoin 099.jpg
bitcoin 099.jpg (reuters)

Berdasarkan dokumen solana dijelaskan, jaringan tersebut secara teoritis mampu memproses 710.000 transaksi per detik dengan 1 gigabit per detik koneksi jaringan.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved