Berita HSS

Lima Heli Water Bombing Kewalahan Atasi Karhutla di HSS, BPBD Kalsel Tambah 1 Heli Lagi

Lima Heli Water Bombing kewalahan atasi Karhutla di HSS. BPBD Kalsel mendatangkan tambahan satu lagi Heli Water Bombing

Penulis: Milna Sari | Editor: Hari Widodo
Milna
Kabut asap di Jalan A Yani Lianganggang Banjarbaru beberapa waktu lalu akibat karhutla. 

Selain itu, kata dia, status darurat Karhutla Kalsel juga masih panjang yakni hingga 30 November 2021. Sehingga, satgas masih harus fokus. 

"Status darurat baru akan dicabut jika hujan turun secara normal dan tanpa ada anomali cuaca," katanya.

Saat ini ujarnya karhutla di Kalsel masih belum menurun. Jumlah titik api juga masih mendatar. Karenanya pihaknya terus berupaya mendeteksi keberadaan titik api dan memadamkannya.

"Sampai saat ini masih bsia teratasi," imbuhnya.

Sementara Prakirawan Staklim Banjarbaru BMKG Kalsel, Rizka Novita mengatakan prakiraan curah hujan bulan September 2021 di Provinsi Kalimantan Selatan secara umum berada pada kriteria menengah dengan rentang curah hujan 101 sampai dengan 150 milimeter.

Baca juga: Pantau Karhutla dari Udara, Besok Satu Heli Patroli Tiba di Kalsel

Namun terdapat juga, daerah yang berada pada kriteria menengah dengan rentang curah hujan 151 sampai dengan 200 milimeter.

Sementara untuk sifat hujan sebagian besar daerah di Provinsi Kalimantan Selatan berada pada kriteria sifat hujan atas normal namun terdapat juga daerah yang mengalami sifat hujan dengan kriteria normal.
(Banjarmasinpost.co.id/Milna Sari)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved