Berita Tabalong
KPPN Tanjung Salurkan DAK Fisik dan Dana Desa untuk Tabalong, Balangan serta HSU, ini Rinciannya
Penyaluran Dana Desa di Tabalong terdiri dari penyaluran dana desa reguler dan penyaluran BLT Dana Desa kepada 121 desa.
Penulis: Dony Usman | Editor: Eka Dinayanti
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Sesuai Permenkeu No 50/PMK.07/2017 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD), penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa (DFDD) seluruh Indonesia yang sebelumnya terpusat di Jakarta, saat ini dilaksanakan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).
Terkait ini KPPN Tanjung di Kabupaten Tabalong, Kalsel, sesuai wilayah kerjanya melakukan penyaluran DAK fisik dan dana desa untuk tiga kabupaten, Tabalong, Balangan dan Hulu Sungai Utara (HSU).
Kepala KPPN Tanjung, Ahmad Bermadi, Kamis (4/11/2021), menyampaikan, dari Januari sampai dengan akhir bulan Oktober 2021, KPPN Tanjung telah menyalurkan Dana Desa senilai Rp 331.530.813.800 atau 82,6 persen dari total pagu tiga kabupaten senilai Rp 401.260.605.000.
"Dana desa ini telah disalurkan ke 487 desa di tiga kabupaten yaitu Kabupaten Tabalong, Kabupaten HSU dan Kabupaten Balangan," katanya.
Baca juga: Giliran Ratusan Pelajar SMKS Jadi Sasaran Vaksinasi Polres Tabalong Kalsel
Baca juga: Personel Satsamapta Polres Tabalong Gelar Patroli Dialogis dan Edukasi Pendisiplinan Prokes Covid-19
Kemudian untuk DAK Fisik, KPPN Tanjung juga telah melakukan penyaluran senilai Rp120.894.165.337 atau 53 persen dari total pagu tiga kabupaten tersebut senilai Rp 227.031.101.000.
Pada Kabupaten Tabalong, tambahnya, penyaluran Dana Desa telah mencapai Rp85.452.302.400 atau 78,36 persen dari total pagu senilai Rp 109.057.503.000.
Penyaluran Dana Desa di Tabalong terdiri dari penyaluran dana desa reguler dan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa kepada 121 desa.
Sedangkan untuk penyaluran DAK Fisik di Tabalong, KPPN Tanjung telah melakukan penyaluran senilai Rp 48.173.834.057 atau 59 persen dari total pagu senilai Rp81.863.713.000.
Dengan alokasi rinciannya untuk DAK Fisik Penugasan senilai 46,3% dari total pagu DAK Fisik Penugasan dan DAK Fisik Reguler senilai 53,7% dari total pagu DAK Fisik Reguler.
Rincian realisasi penyaluran DAK Fisik Penugasan Kabupaten Tabalong terdiri dari bidang kesehatan senilai Rp 0,174 M, bidang jalan senilai Rp 3,851 M, bidang air minum senilai Rp 4,704M, bidang sanitasi senilai Rp 2,322M, bidang irigasi senilai Rp 7,180M.
Bidang pertanian senilai Rp 1,249 M, bidang kelautan dan prrikanan senilai Rp 0,723 M, serta bidang lingkungan hidup dan kehutanan senilai Rp 2,113M.
Sedangkan rincian realisasi penyaluran DAK Fisik Reguler Kabupaten Tabalong terdiri dari bidang pendidikan senilai Rp 16,637 M, bidang jesehatan dan KB senilai Rp 4,184 M, dan bidang jalan senilai Rp 5,031 M.
Masih menurut Ahmad Bermadi, untuk Kabupaten HSU penyaluran Dana Desa telah mencapai Rp155.304.757.000 atau 90,09% dari total pagu senilai Rp 172.389.277.000, terdiri dari penyaluran dana desa reguler dan BLT dana desa kepada 121 desa.
Sedangkan penyaluran DAK Fisik di HSU, KPPN Tanjung telah melakukan penyaluran senilai Rp36.614.907.114 atau 43% dari total pagu dengan alokasi rinciannya, DAK Fisik Penugasan senilai 52,2% dari total pagu DAK Fisik Penugasan dan DAK Fisik Reguler senilai 47,8% dari total pagu DAK Fisik Reguler.
Rincian realisasi penyaluran DAK Fisik Penugasan Kabupaten HSU terdiri dari bidang kesehatan senilai Rp 1,028M, bidang air minum senilai Rp6,314M, bidang sanitasi senilai Rp5,213M, bidang perumahan dan permukiman senilai Rp 0,888M, bidang irigasi senilai Rp3,574M.
Bidang pertanian senilai Rp0,883M, bidang kelautan dan perikanan senilai Rp0,374M, serta bidang industri dan nenengah senilai Rp1,012M.
Sedangkan rincian realisasi penyaluran DAK Fisik Reguler Kabupaten HSU terdiri dari bidang pendidikan senilai Rp3,257M, bidang kesehatan dan KB senilai Rp5,005M, Bidang jalan senilai Rp5,520M dan bidang transportasi pedesaan senilai Rp3,720M.
Selanjutnya untu Kabupaten Balangan, penyaluran dana desa telah mencapai Rp90.773.754.400 atau 75,89% dari total pagu senilai Rp119.613.825.000, terdiri dari penyaluran dana desa reguler dan BLT Dana desa kepada 152 desa.
Baca juga: Sulitnya Akses ke Kampung Nelayan di Pantaiharapan, PUPR Tala Mulai Bangun Jalur Alternatif
Baca juga: Anggota Dewan Kalsel Sosialisasi Perda PMD di Tapin, Wahyudi Harapkan Peran BUMDes Dimaksimalkan
Penyaluran DAK Fisik di Balangan, telah disalurkansenilai Rp36.105.424.166 atau 61% dari total pagu senilai Rp59.117.607.000 dengan alokasi rinciannya, DAK Fisik Penugasan senilai 26,6% dari total pagu DAK Fisik Penugasan dan DAK Fisik Reguler senilai 73,4% dari total pagu DAK Fisik Reguler.
Rincian realisasi penyaluran DAK Fisik Penugasan Balangan terdiri dari, bidang kesehatan senilai Rp0M, bidang air minum senilai Rp5,471M, bidang sanitasi senilai Rp1,751M, bidang irigasi senilai Rp1,802M, serta bidang kelautan dan perikanan senilai Rp0,569M.
Sedangkan rincian realisasi penyaluran DAK Fisik Reguler Balangan terdiri dari bidang pendidikan senilai Rp10,955M, bidang kesehatan dan KB senilai Rp3,216M serta bidang jalan senilai Rp12,337M.
"Dengan demikian, sesuai dengan slogan KPPN Tanjung, yaitu Mengawal APBN, Indonesia Maju, diharapkan KPPN Tanjung dapat melaksanakan penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa semakin baik," ucapnya.
Hal itu bertujuan agar pembangunan baik berupa taraf kesejahteraan masyarakat desa maupun sarana dan prasarana di desa, serta pembangunan infrastruktur di daerah berjalan semakin lancar.
(banjarmasinpost.co.id/donyusman)
