Berita HSS
Kabupaten Hulu Sungai Selatan Jadi Level 1, Percepatan Vaksinasi Terus Dilakukan
Menurut Bupati Achmad Fikry, berdasar Instruksi Mendagri, Kabupaten HSS masuk kategori PPKM Level 1. Vaksinasi tetap digencarkan dari rumah ke rumah.
Penulis: Eka Pertiwi | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Vaksinasi di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Provinsi Kalimantan Selatan, terus digencarkan.
Bahkan saban hari Pemkab HSS melakukan peninjauan vaksinasi dan melaksanakan vaksinasi dari rumah ke rumah warga.
Bupati HSS H Achmad Fikry berharap pencapaian vaksinasi pada 31 Desember nanti mencapai 70 persen.
Disebutkannya, berdasarkan Instruksi Mendagri, Kabupaten HSS sudah masuk dalam kategori PPKM Level.
Dirinya berharap hal ini bisa bertahan dan indikator vaksin nantunya akan tingkatkan.
Baca juga: Hadapi Nataru 2022, Polres HSS Lakukan Pembatasan hingga Penjagaan Perbatasan
Baca juga: Pemerintah Kabupaten HSS Siapkan Hadiah Motor dan Lainnya Bagi Warga yang Divaksin
"Alhamdulillah keterlibatan pihak terkait sangat mendukung percepatan vaksinasi. Selain itu, ulama juga turun langsung mendampingi pemerintah dalam percepatan vaksinasi," katanya.
Semisal, Dinas Komunikasi dan Informatika mendatangi rumah warga, menyisir warga yang belum menerima vaksin Covid-19 di Desa Pekapuran Kecil, Kecamatan Daha Utara, Minggu (26/12/2021).
Melalui pendekatan dan penjelasan secara tatap muka, tercatat ada 281 orang warga berhasil diajak untuk mendapatkan vaksin.
Dari 281 warga tersebut, tujuh orang di antaranya tidak lolos screening. Sedangkan 274 warga lanjut dan telah mendapatkan vaksin.
Rinciannya, vaksin tahap kesatu sebanyak 271 orang dan vaksin tahap kedua sebanyak tiga orang.
Baca juga: Sebanyak 40 CPNS di Kabupaten HSS Diberikan Wawasan Sikap Perilaku dan Bela Negara
Baca juga: Penantian Enam Tahun, Lumbung Pangan di HSS Akhirnya Terwujud
Selain melakukan pendekatan dan dari rumah ke rumah, tim Diskominfo Kabupaten HSS juga melakukan peninjauan vaksinasi di Puskesmas Negara serta Ponpes Abdul Karim Pakan Dalam.
Mereka didampingi dan bekerja sama dengan tim yang terlibat, baik perwakilan dari kecamatan, desa, anggota Polri dan TNI, serta vaksinator dari puskesmas.
(Banjarmasinpost.co.id/Eka Pertiwi)
