Berita Tabalong
Manfaatkan Limbah dan Tanaman Sekitar, Warga Jaro Tabalong Hasilkan Berbagai Kerajinan
Melihat tampilan menarik, mungkin orang tidak mengira kerajinan itu dibuat dari bahan tidak terpakai atau limbah dipadukan dengan tanaman.
Penulis: Dony Usman | Editor: Eka Dinayanti
"Dari bahan itu bisa dibikin berbagai macam bentuk kerajinan, seperti ikon Tabalong Tugu Obor dengan bahan batok kelapa dan potongan limbah kayu juga bambu, bentuk burung merak dibuat dari bahan kaleng bekas dan bambu juga potongan limbah kayu," katanya.
Kemudian, rampun bunga berbahan kulit kijing, ranting kayu kering dan batok kelapa.
Miniatur kapal terbuat dari pelepah pohon pinang yang jatuh karena kering, serta lampu hias terbuat dari paralon bekas dan juga ada dari anyaman bambu.
Apa yang kerjakannya ini pun berbuah didapatnya pundi-pundi rupiah karena sudah ada ratusan buah kerajinan yang laku terjual.
Baca juga: Kabupaten Balangan Akan Terbagi Menjadi Tiga Daerah Pemilihan pada Pileg 2024
Mulai dari harga Rp 50 ribu sampai dengan Rp 300 ribu, tergantung tingkat kesulitan dan lamanya pengerjaan.
"Bahkan sudah ada yang membawa hingga ke pulau Jawa sebagai oleh-oleh keluarga, kebanyakan yang bentuk Tugu Obor," ujarnya
Selain sudah dibeli orang luar Kalimantan, beberapa kerajinan yang dibuat juga sudah beberapa kali diikutkan dalam pameran di stand Disporapar bidang Kepariwisataan Kabupaten Tabalong.
Kemudian dari keranjinan itu dirinya juga beberapa kali diminta untuk mengajari kelompok-kelompok di desa dan juga anak-anak sekolah .
"Insya Allah kedepan akan membuat tempat khusus untuk memajang hasil kerajinan ini karena memang untuk dijual sebagai oleh-oleh dan dengan adanya tempat khusus maka memudahkan bagi siapa saja yang ingin berkerajinan," pungkasnya.
(banjarmasinpost.co.id/donyusman)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/loki-santoso-saat-membuat-kerajinan-di-rumahnya.jpg)