Korwil Forkal dan DPD IMM Kalsel Resmi Dilantik, Fokus Isu Agraria dan HAM

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Koordinator Wilayah (Korwil) Forum Keluarga Alumni (Forkal) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kalimantan Selatan periode 2021-2026, dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM Kalsel periode 2021-2023 resmi dilantik.

Ketua Umum DPD IMM Kalsel, Laili Masruri melalui Sekretaris Umum, Farida Nur Kusuma mengatakan bahwa, pihaknya akan fokus terhadap isu HAM dan agraria.

Di mana sebelumnya ujar Farida pihaknya telah menyoroti kasus, penembakan seorang aktivis tolak tambang di Sulawesi Tengah.

"Sesuai arahan DPP IMM, kami fokus terhadap isu HAM dan agraria, satu di antaranya yaitu dugaan kasus penembakan aktivis," katanya, Rabu (2/3/2022).

Baca juga: Vaksinasi Muhammadiyah Untuk Semua, IMM Kalsel Targetkan 3.000 Dosis Sasar Lansia dan Anak

Baca juga: Mantapkan Triologi Kader IMM UIN Antasari Banjarmasin, Calon Kader Jalani Darul Arqam Dasar

Sementara itu Ketua Umum Forkal IMM Kalsel, Abd Rochim Al Audah mengatakan, organisasi ini bertujuan untuk mengumpulkan potensi-potensi alumni.

"Ini bertujuan untuk mengumpulkan potensi alumni Muhammadiyah," ujar Abd Rochim Al Audah usai kegiatan.

Berkaitan hal tersebut Ketua Umum DPP IMM Kalsel, Abdul Musawir Yahya mengatakan bahwa semua elemen mahasiswa harus dilibatkan, dalam mengawal isu HAM dan agraria di Indonesia.

"Itu menjadi titik fokus. IMM harus menjaga integritas sebagai agen of change," jelasnya.

Baca juga: Protes Pernyataan Menag RI Soal Adzan, Pemuda Muhammadiyah Kalsel : Banyak Persoalan Lebih Prioritas

Selanjutnya, menurut Musawir, IMM harus menggaungkan gerakan ekonomi, sebab menurutnya ketimpangan bisa diselesaikan apabila ekonomi stabil.

"Gerakan ekonomi, untuk mengentaskan kemiskinan harus dimulai dari individu setiap kader IMM. Ekonomi, intelektual dan kritis harus tetap di jaga," harapnya. (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)