Unjuk Rasa di Kemenag Kalsel
Berunjuk Rasa ke Kanwil Kemenag Kalsel, Aliansi Umat Islam Kalsel Protes Menag RI Soal Adzan
Aliansi Umat Islam Kalsel mengggelar aksi unjuk rasa di depan Kanwil Kemenag Kalsel. Mereka memprotes pernyataan Menag RI
Penulis: Achmad Maudhody | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Aksi unjuk rasa damai yang digelar massa yang mengatasnamakan diri Aliansi Umat Islam Kalsel dimulai sekitar pukul 14.10 Wita, Jumat (4/3/2022).
Kurang lebih 150 orang pengunjuk rasa berjalan menuju lokasi aksi di Kantor Kanwil Kemenag Kalsel di Jalan DI Pandjaitan dari titik berkumpul di Halaman Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin.
Tiba di lokasi aksi, pengunjuk rasa langsung menyuarakan orasi mereka memprotes keras pernyataan Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas terkait adzan.
"Maka hati kami sebagai umat muslim teriris, seakan-akan ini merupakan penghinaan bagi kita seluruh Umat Muslim," kata orator.
Baca juga: Protes Pernyataan Menag RI Soal Adzan, Pemuda Muhammadiyah Kalsel : Banyak Persoalan Lebih Prioritas
"Seandainya beliau mengistilahkan dengan suara lonceng gereja, mungkin kami sebagai Umat Muslim tidak akan merasa tersinggung karena apple to apple, sebanding maknanya," lanjutnya.
Pengunjuk rasa menekankan, bagi Umat Muslim suara adzan adalah suara yang sakral dan suara yang mulia untuk memanggil Umat Islam yang beriman dan bertakwa untuk melaksanakan shalat.
Sedangkan, anjing kata mereka dianalogikan sebagai binatang yang najis dan haram.
"Oleh sebab itu, tidak sepantasnya suara adzan disamakan dengan gonggongan anjing," ucap orator diikuti dengan seruan takbir dari massa pengunjuk rasa. (Banjarmasinpost.co.id/Achmad Maudhody)
