Alfamart Gambut Runtuh

Runtuh & Minta 5 Korban Jiwa, Bangunan Minimarket Alfamart Gambut Ternyata Izinnya Dua Lantai

Izin bangunan ruko Minimarket Alfamart Gambut yang diajukan 2012 ternyata untuk dua pintu dua lantai

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Hari Widodo
Kolase Banjarmasinpost/media sosial jejaring WhatsApp
Gedung Minimarket Alfamart Gambut yang ambruk, Senin (18/4/2022). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Bangunan ruko Minimarket Alfamart  di Jalan A Yani Km 14 Kelurahan Gambut Barat, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel yang ambruk hingga meminta 5 korban jiwa memiliki legalitas izin mendirikan bangunan atau IMB.

Namun, izin bangunan ruko berlantai tiga yang runtuh hingga menelan 5 korban jiwa tersebut  hanya untuk dua lantai.

Berdasarkan data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Banjar, pemohon bangunan ruko itu adalah H Murjani, warga Gang Swarga Kelurahan Gambut Barat, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar.

Terbitnya izin mendirikan bangunan  ruko itu, ternyata untuk bangunan dua pintu berlantai dua  dengan luas 135 meter persegi, Izin diberikan pada 2012.

Kepala Bidang Perizinan pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Banjar, Tony mengaku tidak bisa ditemui ataupun diwawacarai karena  sedang berada di Polda Kalsel.

Baca juga: Kunjungi Korban, Manajemen Alfamart Tegaskan Biaya Pengobatan Arini Sudah Tersalur ke Rumah Sakit

Baca juga: Buntut Toko Alfamart Gambut Ambruk, Polisi Segera Panggil Pemilik Ruko

Baca juga: Karyawan Minimarket Alfamart Gambut Meninggal di RSI Sultan Agung, Almarhum Minta Ini Sebelum Wafat

Tony membenarkan ruko Alfamart yang roboh di Kecamatan Gambut sudah memiliki IMB yakni dua pintu berlantai dua. 

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Banjar, Riza Dauly mengaku Tim Ahli BG dan Dinas PUPRP Kabupaten Banjar melakukan peninjauan lokasi dan pengumpulan bahan.

"Keterangan lapangan, terkait persyaratan administrasi, dan persyaratan teknis bangunan gedung," ujarnya.

Tindakan Polisi

Proses penyelidikan atas peristiwa ambruknya toko Alfamart Gambut di Jalan A Yani Kilometer 14, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalsel, Senin (18/4/2022) masih dilakukan oleh Kepolisian. 

Karena masih penyelidikan, Polisi belum dapat menyimpulkan penyebab terjadinya ambruk totalnya bangunan ruko tiga lantai tersebut. 

Informasi sementara kata Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Mochamad Rifa’i, usia bangunan tersebut sudah kurang lebih 10 tahun. 

"Tapi belum dipastikan, karena kami juga akan memeriksa pemilik bangunan yang disewa oleh Alfamart ini," kata Kombes Rifa’i, Selasa (19/4/2022).

Pada Selasa (19/4/2022) dini hari, dalam penyelidikan Polisi sudah memintai keterangan 2 korban dan 2 orang dari pihak Manajemen Alfamart. 

Selain itu, dokumen-dokumen perjanjian kontrak antara pemilik bangunan dengan Manajemen Alfamart juga sudah dikantongi Kepolisian untuk kepentingan penyelidikan. 

Sementara, upaya untuk memastikan berapa jumlah korban baik luka maupun meninggal dunia akibat peristiwa ambruknya toko Alfamart Gambut di Km 14 Kecamatan Kabupaten Banjar, Provinsi Kalsel pada Senin (18/4/2022) terus dilakukan. 

Pencarian korban ambruknya minimarket Alfamart Gambut oleh pihak gabungan termasuk Basarnas, TNI-Polri dan relawan masih terus berlangsung, Selasa (19/4/2022).

Data sementara yang dirilis Polda Kalsel, ada 10 korban luka yang selamat, 4 korban meninggal dunia dan diduga masih ada 2 korban belum ditemukan. 

Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Mochamad Rifa’i mengatakan, tak cuma dari upaya pencarian, Kepolisian juga sudah membuka posko di lokasi kejadian. 

Posko ini sebagai tempat bagi masyarakat untuk melapor jika ada anggota keluarga atau kerabatnya yang belum diketahui keberadaannya dan diduga berkaitan dengan peristiwa ambruknya ruko Alfamart di Jalan A Yani Kilometer 14, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar itu. 

"Posko ada di TKP dan di Polres Banjar juga," kata Kombes Pol Rifa’i, Selasa (19/4/2022).

Baca juga: VIDEO Kotak ATM Diamankan dari Reruntuhan Ambruknya Ruko Minimarket Alfamart Gambut

Baca juga: Sikapi Ambruknya Toko Alfamart Gambut, Wali Kota Banjarmasin Minta Dinas PUPR Aktifkan Wasbang

Janji Manajemen Alfamart

 Biaya pengobatan seluruh korban runtuhnya gedung Minimarket Alfamart dipastikan ditanggung pihak alfamart.

Hal itu ditegaskan Pihak Alfamart melalui Regional Corporate Communication Manager Alfamart, Budi Santoso,

Budi menjelaskan bahwa tim sudah melakukan lawatan ke korban dan semua pengobatan ditanggung dan memberikan bantuan kepada korban akibat runtuhnya toko Alfamart Gambut

Dia juga menglarifikasi, adanya informasi yang masih belum tersalurkan untuk biaya pengobatan kepada Arini Chintya Septiana yang mengalami patah bahu kiri dan kedua kakinya.

"Seperti info yang disampaikan dari alfamart sudah mencover juga biaya pasien Arini. Biaya pengobatan Arini  sudah ditransfer ke RS Arini dirawat," jelasnya. 

Sebelumnya, Informasi sempat berkembang bahwa, Biaya memang di tanggung oleh pihak alfamart. Namun belum cair (info valid dari adiknya).

Setelah diklarifikasi untuk biaya pengobatan ternyata sudah disalurkan ke Pihak Rumah sakit.

14 Korban

Dari total 14 korban dalam peristiwa ambruknya Toko Alfamart Gambu di Jalan A Yani Km 14 Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalsel yang berhasil di evakuasi, empat di antaranya meninggal dunia.

"Korban meninggal dunia tersebut satu dipastikan merupakan karyawan toko, sementara tiga orang lainnya adalah pengunjung," kata Kapolres Banjar, AKBP Doni Hadi Santoso. Selasa (19/4/2022).

Kemudian 10 orang lainnya yang berhasil selamat dari reruntuhan bagunan permanen tiga lantai itu, enam di antaranya masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Enam orang yang rawat di rumah sakit, empat di antaranya merupakan karyawan toko, sementara sisanya adalah pengunjung.

Sementara tiga orang lainnya dalam kondisi baik, sehingga hanya perlu menjalani rawat jalan.

Sehingga dapat dirincikan dari total 14 korban tersebut, enam orang di antaranya karyawan toko, tujuh pengunjung toko dan satu relawan yang ikut membantu evakuasi.

Namun begitu proses evakuasi masih terus berlanjut, sambil dilakukan pembersihan puing-puing sisa reruntuhan.

Baca juga: Sebelum Meninggal Tertimbun Reruntuhan Alfamart Gambut, Ahmad Nayada Bikin Story di IG

(Banjarmasinpost.co.id/ Mukhtar Wahid)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved