Kriminalitas Tabalong
Serang Dua Orang di Tabalong Kalsel dengan Belati, Pria Alalak Batola Diringkus Petugas Gabungan
Dua orang sekaligus menjadi korban penyerangan dengan sejata tajam (sajam) jenis belati yang dilakukan pelaku F (22), warga pulau Alalak, Batola
Penulis: Dony Usman | Editor: Hari Widodo
Kapolres Tabalong AKBP Riza Muttaqin, melalui Kasi Humas Polres Tabalong, Iptu Mujiono, Minggu (24/4/2022) membenarkan telah mengamankan pelaku beserta barang bukti sajam jenis belati.
"Setelah dilakukan interogasi, F mengakui perbuatannya," kata Mujiono.
Sedangkan motifnya melakukan penganiayaan dengan sajam terhadap korban DI karena pelaku F merasa tidak suka dengan sikap korban saat minum.di warung.
Dari hasil pemeriksaan juga terungkap ternyata, F juga yang menjadi pelaku penusukan terhadap korban AEP
Penusukan terhadap korban AEP diduga karena pelaku mengira AEP. merupakan orang yang sebelumnya sempat cekcok saat berada di warung remang-remang di kawasan Mabuun.
Padahal.menurut pengakuan korban AEP saat itu bersama dua kawannya yang lain dengan menggunakan sebuah sepeda motor, mereka bertiga baru saja pulang setelah nongkrong di sebuah angkringan.
Dalam perjalanan, temannya yang memegang kemudi selalu membunyikan klakson dan kemudian ada singgah sebentar di sebuah warung.
Saat itulah korban mengaku diserang orang tak dikenal yang belakangan diketahui adalah pelaku F.
Korban yang saat itu terluka meneruskan perjalanannya dan meminta pertolongan ke Markas Kompi 2 Brimob, di Desa Kasiau, Kecamatan Murung Pudak, Tabalong.
Baca juga: Penyerangan di Banjarmasin - Dua Remaja Gambut Terluka karena Diserang di Jalan Lambung Mangkurat
"Saat ini kedua korban, DI dan AEP, mendapat perawatan di rumah sakit, sedangkan F yang diduga pelaku penganiayaan ditahan di Polres Tabalong untuk proses hukum lebih lanjut," ujar Mujiomo.
Sedangkan barang bukti yang disita berupa satu buah sepeda motor matic warna merah, satu lembar baju warna hitam dan satu bilah senjata tajam jenis belati. (banjarmasinpost.co.id/dony usman)