Ibadah Haji 2022
Kloter Haji Pertama Berangkat 4 Juni, 2022 Jamaah Gunakan Maskapai Garuda dan Saudi Airlines
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas sebut kelompok terbang (kloter) 1 berangkat 4 Juni 2022 gunakan maskapai Garuda Indonesia (GA) Saudi Airlines (SV)
BANJARMASINPOST.CO.ID - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengumumkan Indonesia akan memberangkatkan 100.051 Jemaah Haji disertai 1.901 petugas pada tahun ini.
Pemberangkatan kelompok terbang (kloter) pertama jemaah haji Indonesia akan dilaksanakan pada 4 Juni 2022.
Kementerian Agama juga telah menetapkan dua maskapai penerbangan akan mengangkut jemaah haji dari Tanah Air menuju Tanah Suci pada musim haji tahun 1443H/2022M ini.
Kedua maskapai tersebut, adalah Garuda Indonesia (GA) serta Saudi Airlines (SV).
Baca juga: Biaya Haji 2022 Sebesar Rp 39,8 Juta, Para Jamaah 41 Hari di Tanah Suci dan Dapat 3 Kali Makan
Baca juga: Kabar Gembira, Arab Saudi Izinkan 1 Juta Umat Islam Tunaikan Ibadah Haji Pada 2022
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief mengungkapkan penetapan kedua maskapai tersebut sudah melalui kesepakatan harga yang ditetapkan kedua belah pihak.
"Maskapai yang akan digunakan Alhamdulillah sudah sepakat dengan harga yang ditawarkan, kita akan menggunakan 2 maskapai untuk tahun ini yaitu maskapai Garuda dan maskapai Saudi," tutur Hilman yang dikutip dari laman Kemenag, Rabu (25/4/2022).
Hilman meminta seluruh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi untuk mempersiapkan kesiapan bandara serta embarkasi asrama haji jelang musim keberangkatan jemaah haji tahun 1443H/2022M.
"Saya minta Pak Kabid (PHU) koordinasi ke Bandara seperti apa situasinya dan dilaporkan ke Pak Kanwil biar Pak Kanwil melaporkan ke Bu Gubernur," ucap Hilman.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pemberangkatan Jemaah Haji Indonesia Tahun Ini Gunakan Pesawat Garuda Indonesia dan Saudi Airlines
Jatah Kalsel Belum Ditentukan
Setelah mendapat lampu hijau dari Pemerintah Kerajaan Arab Saudi, Kementrian Agama (Kemenag) RI akhirnya menetapkan kuota jemaah Haji untuk diberangkatkan Tahun 2022 sebanyak 100.051 orang.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Kalimantan Selatan (Kalsel), H Muhammad Tambrin mengatakan, belum ada data pasti berapa banyak calon jemaah Haji Kalsel yang diakomodir dari kuota nasional sebanyak 100.050 orang tersebut.
Baca juga: Syarat Arab Saudi Bagi Jamaah yang Bisa Berangkat Haji 2022, Salah Satunya Berusia di Bawah 65 Tahun
Baca juga: RESMI, Kuota Haji Kalsel Tahun 2022 Terbesar di Kalimantan, Kloter I Berangkat 4 Juni 2022
"Maaf kami masih belum dapat angka kuotanya. Masih kami mintakan data ke (Kemenag) pusat," ujar Tambrin dikonfirmasi Banjarmasinpost.co.id, Rabu (20/4/2022).
Artinya, sementara hal dapat dipastikan terkait musim Haji Tahun 1443 Hijriah ini yaitu baru biaya penyelenggaraan ibadah Haji (BPIH) yaitu Rp 39,8 juta per orang.
Dimana dari angka itu, mayoritasnya merupakan komponen biaya penerbangan sebesar Rp 29.5 juta, lalu biaya hidup Rp 5,8 juta, biaya akomodasi di Makkah Rp 2,7 juta, biaya akomodasi di Madinah Rp 770 ribu dan biaya visa Rp 1,1 juta.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post